Telset.id, Jakarta – Pria berusia 45 tahun bernama Michael Aliperti disebut-sebut telah mengancam akan membunuh seorang anak lelaki berusia 11 tahun. Alasannya sepele, gara-gara kalah dari si anak dalam game online Fortnite.
Aliperti ditahan penegak hukum pada pukul 1:00 dini hari. Polisi menerima laporan bahwa pria itu mengirim ancaman dalam bentuk pesan suara dan teks kepada si bocah.
Menurut pemberitaan Ubergizmo, Aliperti yang tak bisa memenangkan game Fortnite melawan sang bocah naik pitam. Merasa geram, ia lantas menggunakan amarah dan senioritasnya untuk mengancam anak itu.
Dalam pesan yang disampaikan kepada si bocah, oria ini menulis, “Aku akan mencarimu dengan sebuah senjata api. Kamu mati. Aku akan datang ke rumahmu malam ini dan menghancurkan duniamu.”
Baca juga: China Bakal Batasi Jumlah Game Online, Kenapa?
Ancaman lain mengungkapkan bahwa Michael berencana melakukan pembunuhan di sekolah anak tersebut. Polisi setempat yang menerima laporan menanggapi ancaman itu sebagai ancaman penembakan sekolah.
Polisi pun langsung mencokok Aliperti. Ia ditahan dengan uang jaminan sebesar USD 2.500, dan dikenai tuduhan pelecehan tingkat kedua serta tindakan melukai anak. Ia pun meringkuk tak berdaya.
Apa yang dilakukan Aliperti ini sebenarnya bukan hal baru di dunia game. Sebelumnya, beberapa kasus serupa juga pernah terjadi, di mana para gamer bersikap kasar satu sama lain. Perselisihan bahkan dibawa ke dunia nyata hingga berakhir dengan kematian. [BA/IF]
Sumber : Ubergizmo