Telset.id, Jakarta – Peneliti dari universitas KU Leuven asal Belgia mengungkapkan cara menembus enkripsi key fob untuk mobil listrik Tesla Model S. Seseorang bisa secara mudah membuat kunci tiruan lalu masuk dan menyalakannya.
Para peneliti menemukan bahwa key fob di Tesla Model S menggunakan kode 40-bit yang mudah diretas untuk melindungi kode di dalamnya.
Setelah mendapatkan kode key fob, para peneliti bisa menggunakan kunci enkripsi untuk membuka pintu mobil itu.
Temuan itu sangat menarik karena Tesla adalah perusahaan yang mendorong penggunaan metode membuka kunci mobil tanpa kunci fisik. Metode tersebut telah diadopsi oleh perusahaan pembuat mobil mewah.
Baca juga: Mobil Listrik Tesla Bakal Dilengkapi Fitur Game
Beruntung bagi Tesla, rahasia tersebut hanya terungkap untuk mobil listrik Model S yang dikirimkan sebelum Juni 2018. Tesla kini telah merilis pembaruan untuk memperkuat enkripsi di key fob.
Menurut The Verge, Tesla juga telah menambahkan opsi bagi pengguna untuk memasukkan kata sandi sebelum menyalakan mobil. Metode itu akan bekerja layaknya metode autentikasi dua faktor di email atau media sosial.
Baca juga: Gokil! Mobil Tesla Roadster akan Dilengkapi Roket
Masalah serupa tidak hanya terjadi di mobil buatan Tesla. Sebab, kelemahan keamanan ada di key fob yang dibuat oleh Pektron. Meski begitu, Tesla adalah merek yang terkena dampak paling besar.
Para peneliti percaya, masalah tersebut bisa ditemukan di mobil buatan McLaren, Karma, dan Triump. Namun demikian, mereka belum menguji kunci di mobil tersebut. Peneliti pun menyebut mobil modern butuh keamanan siber. [BA/HBS]
Sumber: The Verge