Telset.id, Jakarta – Huawei belum lama ini merilis video promosi untuk smartphone menengah terbarunya, Huawei Nova 3 dengan memperlihatkan kemampuan kamera depannya. Namun, brand asal China ini ketahuan memanipulasi hasil foto Nova 3 sehingga tampak lebih bagus.
Dalam iklan berdurasi 30 detik tersebut, diperlihatkan kemampuan kamera Huawei Nova 3 yang mampu mengambil foto selfie di berbagai kondisi.
Selain itu, ditunjukkan juga teknologi AI Beauty yang membuat pemeran wanita tak perlu memakan make-up agar foto selfienya terlihat cantik dan menarik.
Tapi ternyata, hasil kamera yang ditampilkan bukan diambil menggunakan kamera depan Nova 3, melainkan kamera DSLR.
Dilansir dari Android Police, Selasa (21/08/2018), hal tersebut diketahui setelah aktris yang berperan dalam video, Sarah Elshamy mengunggah foto di balik pembuatan iklan Nova 3.
Baca Juga: Huawei Nova 3i Dirilis, Andalkan Fitur Serupa P20 Pro
Tanpa disadarinya, Elshamy malah mengungkapkan bahwa foto-foto kamera depan Nova 3 diambil menggunakan kamera DSLR. Meski unggahan Elshamy telah dihapus, namun seorang pengguna Reddit berhasil menyimpan “bukti foto” tersebut.
Baca Juga: Baru Comeback, Alasan Huawei Tak Luncurkan Nova 3
Pada foto, terlihat jika tangan aktor laki-laki berada di depan kamera DLSR tanpa memegang apapun, namun bergaya seolah sedang menggunakan Nova 3. Huawei sendiri sampai sekarang belum memberikan pernyataan resminya mengenai “hasil foto palsu” dari kamera depan Huawei Nova 3.
Baca Juga: Review Huawei Nova 2 Lite: Kualitasnya Serba Cukup
Kejadian serupa sebenarnya pernah terjadi beberapa waktu lalu ketika Huawei memperlihatkan hasil foto dari kamera Huawei P9 di Google+. Setelah ditelusuri, ternyata hasil kamera smartphone yang dirilis pada tahun 2016 itu diambil oleh kamera Canon EOS 5D Mark III.
“Foto yang diambil secara profesional saat syuting iklan Huawei P9, dibagikan untuk menginspirasi komunitas kami. Kami menyadari bahwa kami seharusnya lebih jelas dengan keterangan untuk gambar ini. Kami mohon maaf untuk ini,” jelas Huawei saat itu. (FHP/HBS)
Komentar ditutup.