Telset.id, Jakarta – Saat ini teknologi smartphone, khususnya di sektor kamera sudah semakin berkembang. Bahkan, sekarang sudah muncul smartphone dengan konfigurasi tiga kamera seperti Huawei P20 Pro yang mampu memuncaki daftar smartphone dengan kamera terbaik.
Dengan perkembangan tersebut, apakah kamera smartphone mampu menyamai atau bahkan menggantikan kamera DSLR maupun mirrorless ke depannya? Menurut Sintra Wong, Division Manager Datascrip, perkembangan kamera smartphone belum dapat menggantikan kamera DSLR ataupun mirrorless.
Ada beberapa alasan kenapa hal tersebut belum akan terjadi. Pertama menurutnya adalah harga smartphone dengan teknologi kamera yang bagus biasanya dibanderol dengan harga yang lebih mahal.
“Teknologi kamera sekarang cukup bagus, apalagi smartphone high-end. Cuma kita melihat untuk mendapatkan smartphone dengan kualitas itu, harganya tentu jauh lebih mahal dibanding membeli kamera dengan kualitas lebih baik,” katanya, saat ditemui usai acara Media Gathering Canon, di Jakarta, Selasa (10/07/2018).
Baca Juga: 7 Tips Hasilkan Foto Keren Pakai Smartphone ‘Jadul’
Lebih lanjut, Sintra mengungkapkan bahwa sekarang vendor smartphone lebih berfokus di sisi software pengolahan gambarnya saja. Padahal untuk mendapatkan foto yang bagus, kualitas komponen lainnya seperti optik hingga ukuran sensor juga harus diperhatikan.
“Perkembangan kamera smartphone lebih ke arah software. Sedangkan untuk sebuah foto yang bagus, kita tidak bisa melupakan kualitas dari optik itu sendiri, ukuran sensor, dan lainnya,” jelasnya.
Alasan terakhir menurutnya adalah teknologi kamera pada smartphone terbentur dengan masalah ukuran. Sebab, diperlukan ukuran sensor yang cukup besar dan optik yang berkualitas untuk mendapatkan hasil foto yang bagus. Itupun tentu akan berdampak pada ukuran dari perangkat tersebut.
Baca Juga: Wow! Foxconn Bikin Ponsel dengan Sembilan Kamera
“Untuk Canon sendiri yang konsentrasi di-imaging, belum bisa menghasilkan kamera yang sangat kecil dengan kualitas yang bagus. Katakanlah mirrorless high-end, dari body-nya saja tidak bisa dikecilkan,” ucap Sintra.
“Teknologi smarthone terus berkembang. Hanya saja, keterbatasan smartphone adalah ukuran, sehingga belum bisa memperbesar optik dan juga sensornya dan memilih mengembangkan sisi software-nya,” sambungnya.
Baca Juga: Kamera Smartphone akan Setara DSLR atau Mirrorless? Ini Kata Zeiss
Walaupun belum bisa menghasilkan foto dengan kualitas optimal seperti kamera pada umumnya, teknologi kamera smartphone dinilai Sintra cukup bagus bagi pengguna yang hanya memotret untuk sekedar membagikan hasil fotonya di Instagram atau media sosial lain.
“Hasilnya cukup bagus untuk pengguna yang ambil foto dan dibagikan di Instagram, itupun saat diambil di siang hari,” pungkasnya. (FHP)