Telset.id, Jakarta – Tradisi mudik ke kampung halaman menjelang Lebaran telah dimulai. Untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan trafik komunikasi, Indosat Ooredoo telah menambah kapasitas jaringannya di sepanjang jalur mudik dan kota tujuan mudik.
Chief Technology and Information Officer Indosat Ooredoo, Dejan Kastelic menjelaskan pihaknya telah memprediksi puncak kenaikan trafik data telekomunikasi dalam momentum Lebaran 2018 meningkat hingga 83,7% dibandingkan tahun lalu.
Untuk itu salah satu raksasa telekomunikasi Indonesia ini sudah mengantisipasi dengan menyiapkan kapasitas layanan data yang ditingkatkan menjadi 11.394 TeraByte/hari.
Tak hanya itu, Indosat juga menambah kapasitas telekomunikasi suara hingga 37,49 juta Erlang/hari serta mendongkrak kapasitas SMS menjadi 1,01 miliar SMS/hari sesuai dengan prediksi trafik yang akan terjadi.
“Berbagai upaya kami lakukan sebagai bagian dari komitmen kami untuk menjamin kelancaran dan kenyamanan berkomunikasi selama perjalanan mudik serta perayaan Lebaran,” ujar Dejan, dalam rilis resmi Indosat yang diterima Telset.id.
Selain peningkatan kapasitas jaringan serta berbagai upaya lain yang biasa dilakukan setiap tahunnya, lanjut Dejan, khusus untuk Lebaran 2018 ini ada dua hal baru yang dilakukan Indosat.
Pertama, penggunaan spektrum baru untuk LTE di frekuensi 2100 MHz. Dan Kedua, optimasi jaringan secara otomatis dengan SON (Self Organizing Network).
Dengan kombinasi LTE di 1800 MHz eksisting dengan LTE di 2100 MHz yang baru dengan Carrier Aggregation, pelanggan bisa memanfaatkan kedua spektrum tersebut dengan optimal.
Baca juga: Indosat Pastikan Jaringan Siap Saat Mudik Lebaran
Hal ini akan memberikan kualitas dan kecepatan yang lebih baik bagi pelanggan, untuk mengakses aplikasi-aplikasi yang mendukung kelancaran dan kenyamanan saat mudik dan saat berlebaran, seperti aplikasi sosial media, navigasi, informasi dan hiburan.
“Mobilitas pelanggan yang sangat tinggi terutama pada saat Lebaran membutuhkan aktivitas monitoring dan optimasi secara terpadu dan realtime,” terangnya
Dengan mengimplementasikan SON, lanjut Dejan, Indosat dapat melakukan optimasi jaringan secara otomatis untuk menjaga kualitas jaringan khususnya di sepanjang jalur mudik dan kota-kota tujuan mudik.
Upaya memastikan kualitas jaringan selama mudik juga dilakukan melalui Indosat Network Operation Center (i-NOC). Ini merupakan pusat monitoring seluruh jaringan secara nasional.
Dengan i-NOC, kendala jaringan akan dapat diidentifikasi lebih awal, sehingga dapat diatasi sebelum dirasakan oleh pelanggan.
Baca juga: Indosat Ooredoo Pastikan Tahun ini Jaringan Semakin Kencang
Sebelumnya Indosat Ooredoo juga telah dilakukan uji jaringan di jalur mudik Semarang-Demak-Kudus, Jawa Tengah. Dalam uji jaringan tersebut, diperoleh coverage 4G secara kontinyu di sepanjang rute Semarang-Demak-Kudus.
Selain itu juga dicoba berbagai aktivitas layanan yang biasa dilakukan pelanggan seperti download, live streaming, YouTube, dan video call yang hasilnya menunjukkan aktivitas streaming berjalan dengan baik dan tanpa buffering.
” Kami juga melibatkan lebih dari 1800 tim teknis untuk mendukung operasional jaringan secara harian selama masa trafik tinggi, untuk memastian bahwa jaringan kami memberikan performansi terbaik untuk pelanggan,” Pungkas Dejan. [WS/HBS]