Telset.id, Jakarta – Uber menjadi salah satu perusahaan yang tengah gencar menguji coba mobil otonom di jalanan umum. Namun bukannya mendapatkan hasil pengujian yang sesuai harapan, perusahaan ride sharing ini malah menuai masalah setelah mobil otonom buatannya menabrak pejalan kaki hingga tewas.
Semua itu terjadi pada Minggu malam (18/03/2018), saat mobil otonom Uber terlibat kecelakaan fatal setelah menabrak seorang wanita berumur 49 tahun bernama Elaine Herzberg di Tempe, Arizona, Amerika Serikat.
Berdasarkan laporan dari kepolisan setempat, saat menabrak pejalan kaki itu, mobil SUV Volvo XC90 tersebut tengah berada dalam mode otonom atau beroperasi secara otomatis, meski terdapat pengemudi cadangan di dalamnya. Dilansir dari The New York Times, mobil itu melaju dengan kecepatan sekitar 40 mil/jam atau sekitar 64,37 km/jam ketika menabrak Herzberg yang sedang berjalan membawa sepedanya di jalanan Tempe.
“Tragedi kecelakaan ini memperlihatkan dengan jelas bahwa perkembangan teknologi mobil otonom masih panjang hingga itu benar-benar aman bagi penumpang, pejalan kaki dan juga pengemudi di jalanan Amerika,” jelas Senator wilayah Connecticut, Richard Blumenthal.
Menurut perwakilan kepolisian Tempe, Ronald Elcock, mobil otonom Uber sama sekali tidak mendeteksi adanya pejalan kaki. Sehingga mobil tetap melaju tanpa memperlambat kecepatannya saat menabrak Herzberg.
CEO Uber, Dara Khosrowshahi lewat akun Twitter resminya menyatakan rasa belasungkawa dan siap bertanggung jawab serta membantu pihak berwajib untuk melakukan investigasi terkait kecelakaan fatal ini.
“Kami berbelasungkawa untuk keluarga korban. Kami siap bekerjasama penuh dengan pihak berwajib untuk melakukan investigasi dari kecelakaan ini,” jelas perwakilan Uber. (FHP/IF)
