Telset.id, Jakarta – Xiaomi baru saja memperkenalkan Xiaomi Mi Mix, smartphone dengan desain borderless display. Kehadiran Mi Mix dinilai telah membuat Xiaomi naik kelas, karena telah mengubah citra Xiaomi yang selama ini dikenal sebagai produsen smartphone murah, kini menjadi produsen smartphone premium.
Ditengah hiruk pikuk kasus Galaxy Note 7 yang ditarik dari peredaran karena mudah terbakar, dan euforia peluncuran iPhone 7, Xiaomi tiba-tiba membuat kejutan dengan memperkenalkan smartphone jumbo terbarunya Mi Mix.
Kehadiran Mi Mix memang menjadi kejutan bagi fans Xiaomi dan juga Apple. Pasalnya, publik sebelumnya lebih banyak dicekoki oleh pemberitaan tentang Xiaomi Mi Note 2, sementara Mi Mix nyaris tidak pernah dibahas.
[Baca juga: Mi Note 2 dan Mi Mix Tak Cukup, Xiaomi Siapkan 2 Smartphone Lagi]
Bagi fans Xiaomi, kejutan ini tentu saja menyenangkan, tapi tidak untuk Apple. Raksasa dari Cupertino ini tentunya cukup terganggu dengan kehadiran Mi Mix, karena ternyata smartphone ini cukup berhasil mengalihkan perhatian publik dari iPhone 7.
Wajar jika Apple ‘panas’, karena pabrikan asal China ini mampu membuat smartphone yang “keren luar dalam”. Ya, dari sisi desain bodi luarnya, Mi Mix tampil cantik dengan material keramik yang langka. Sementara jeroannya juga mengusung spesifikasi gahar.
Konsep desain Mi Mix merupakan hasil kerjasama dengan desainer kenamaan asal Perancis, Philippe Starck. Nama Starck sebenarnya sudah tidak asing bagi orang-orang di Apple, khususnya mendiang Steve Jobs, karena dia adalah orang yang mendesain Yacht canggih milik Jobs.
Tangan dingin Starck kini menghasilkan konsep desain Mi Mix yang memukau sebagai smartphone bergaya borderless display alias nyaris tanpa bezel. Mi Mix memiliki bentang layar seluas 6.4 inch beresolusi 2040×1080 pixel yang menghabiskan ruang di bagian depan sebanyak 91.3%. Satu-satunya bezel yang memiliki ruang terbesar adalah di bagian bawah ponsel.
Tak hanya itu, bagian bodinya juga istimewa karena terbuat dari bahan keramik premium yang cukup sulit didapatkan. Xiaomi bahkan mengklaim material tersebut telah menempatkan smartphone Xiaomi di atas “semua smartphone yang ada di pasaran saat ini”.
[Baca juga: Diproduksi Terbatas, Xiaomi Mi Mix Jadi Smartphone “Rare”?]
Tak hanya keren di bagian luarnya saja, karena bagain dalamnya juga tak kalah memikat. Mi Mix memiliki mesin gahar namun ramah terhadap baterai karena menggunakan Qualcom Snapdragon 821. Ada dua varian RAM dan memori internal, masing-masing 4GB/128GB dan 6GB/256GB. Nah untuk varian yang terakhir, Mi Mix akan memiliki aksen emas 18 karat yang diletakkan pada lensa kamera dan sensor sidik jari di bagian belakang.
Daya tarik berikutnya ada di bagian kamera, dimana Mi Mix memiliki kamera belakang berukuran 16MP yang mampu merekam video beresolusi 4K mirip seperti Google Pixel. Sedangkan untuk kamera depannya, disematkan kamera berukuran 5MP. Phablet dual-SIM ini memiliki baterai berkapasitas besar yakni 4,400mAh yang sudah dilengkapi fitur dari Qualcomm yakni Quick Charge 3.0.
Setelah menyimak spesifikasi gahar dari jeroan Mi Mix tadi, kita masih mendapat kejutan lain dari fitur-fitur baru yang dibawa smartphone ini. Seperti sensor ultrasonik untuk mengukur jarak, menggantikan sensor proximity yang sudah sering ditemukan di smartphone lain.
Selain itu, Mi Mix juga memiliki sebuah teknologi yang disebut “antilever piezoelectric ceramic acoustic technology“, yakni sebuah teknologi yang mampu mengirim suara tanpa membutuhkan earpiece.
Ironisnya, dua inovasi penting yang dibawa Mi Mix, yakni edgeless display (atau borderless display) dan bodi keramik, adalah konsep yang rumornya baru akan digunakan Apple pada iPhone rilisan tahun 2017 (iPhone 8).
Hal ini tentu saja membuat Apple semakin “panas”, sebab rencana mereka menjadi berantakan karena konsepnya telah keduluan dipakai Xiaomi. Rasa jengkel Apple mungkin lebih mendalam, karena kali ini mereka harus kalah start dari brand yang dulunya sering dijuluki sebagai “kloningan iPhone”. Kecolongan lagi, Apple? [HBS]