Ini Jawaban Sony Soal Tudingan Service Center Lambat

Sony Xperia C5 Ultra dan Xperia M5 rilis di IndonesiaJAKARTA – Pihak Sony Mobile Indonesia menanggapi dingin suara-suara sumbang yang menyebutkan bahwa service center Sony lamban dalam menangani perbaikan produk-produk smartphone Sony. Menurut mereka, hal tersebut hanyalah black campaign yang dihembuskan para pesaing.

“Soal layanan service center itu hanya black campaign. Biasanya yang dimasukin ke surat pembaca di media itu masalah yang sedang dalam proses penyelesaian,” kata Marketing Manager Sony Mobile Indonesia, Ika Paramita di sela acara peluncuran Xperia M5 dan C5 Ultra di Jakarta, Rabu (30/9/2015) lalu.

Ika lebih jauh menjelaskan bahwa saat ini Sony sudah memiliki lebih dari 70 drop point/service center yang tersebar di seluruh Indonesia. Bahkan, menurutnya, untuk mempercepat layanan purna jual, Sony Indonesia akan memiliki strategi baru yang akan diluncurkan dalam waktu dekat.

Strategi baru yang dimaksud adalah kerjasama Sony dengan Teleplan Indonesia, perusahaan penyedia layanan purna jual (after sales service) yang memiliki jaringan di 95 negara.

“Nanti Sony akan ada kerja sama baru dengan Teleplan. Kami akan mengumumkannya dalam satu bulan ini,” ungkap Ika.

Kerjasama dengan Teleplan ini diharapkan akan lebih meningkatkan kinerja service center resmi Sony, terutama penanganan produk Sony bisa dilakukan dengan lebih cepat. Selain itu, Sony juga berencana akan menambah jumlah service center-nya di Indonesia. [HBS]

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TERKAIT

REKOMENDASI
ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI