Kamera
Kamera menjadi salah satu fitur andalan Pureshot. Pantas saja kalau Pureshot merupkan smartphone ‘Camera Centris’, yang artinya, selain berfungsi sebagai alat komunikasi dan penyedia informasi, ponsel ini juga memiliki keahlian khusus untuk aktifitas foto.
Antarmuka kameranya sendiri cukup intuitif, jadi mudah dipahami. Hanya ada tiga menu di bagian kanan, yaitu untuk melihat hasil tangkapan, shutter foto dan menu kamera untuk menampilkan fitur-fitur seperti HDR, memilih mode foto, filter, pengaturan kamera lebih lanjut, panorama dan untuk beralih ke video.
Kamera 13MP yang dibawanya lengkap dengan LED flash, tak hanya menghasilkan gambar yang bagus dalam kondisi banyak cahaya, dalam kondisi cahaya rendahpun, Pureshot mampu mengontrol banyaknya noise dengan cukup baik. Gambarnya lumayan tajam, meski memang tidak sedetail yang diharapkan.
Menu pengaturan kameranya tergolong sangat lengkap jika sudah membuka submenunya. Sayangnya, tidak ada tombol khusus untuk merekam video, jadi pengguna cukup direpotkan setiap kali beralih dari mode foto ke mode video, begitupun sebaliknya karena harus melakukan beberapa langkah. Selain itu, terdapat juga dua ikon untuk beralih ke kamera depan dan mengaktifkan atau menonaktifkan LED flash.
Sama halnya dengan ketika Anda menggunakan kamera depan 5MP-nya untuk mengambil foto selfie. Dalam kondisi cahaya normal, Pureshot masih bisa mengambil foto dengan baik, meski kekurangan detail. Lain ceritanya jika lampu kilat dinyalakan. Tak hanya kualitas gambarnya yang meningkat, detail pun bertambah.
Sedangkan untuk video, Kamera belakang Pureshot mampu melakukan perekaman video hingga resolusi Full HD 1080p yang disimpan dalam format MP4.