Hisense baru saja memperkenalkan produk terbarunya Pureshot dan Pureshot Plus keduanya memiliki kesamaan dari sisi spesifikasinya, yang membedakan hanya ukuran layar dan kapasitas baterai saja. Mengandalkan fitur koneksi dan kamera, Pureshot rencananya akan diluncurkan pada tanggal 9 September 2015 dengan kembarannya Pureshot Plus. Beruntung telsetNews berkesempatan mencoba saat Hicontest Photo Challenge yang diadakan Hisense Indonesia di Bali. Seperti apa kelebihan produk asal Tiongkok ini, simak ulasannya berikut ini:
Harga Rp 2.700.000
Desain
Kesan pertama ketika melihat tampang Hisense Pureshot mengesankan, desain! bolehlah dibilang premium. Tetapi siapa sangka tampilan premium yang dihadirkan Hisense Pureshot, ternyata memiliki harga yang sangat kompetitif. Gaya dan material yang digunakan oleh Pureshot mirip dengan Xiaomi MI4i, menggunakan material metal pada casisnya dan tampilan depan dan belakang bodi berwarna putih glossy seperti kaca. Pureshot juga memiliki tampilan desain dengan sisi sudut melengkung 2.5D glass screen, menjadikan Pureshot smartphone dengan tampilan elegan.
Dari sisi ukuran dimensi 140x70x8,3mm dan berat 130 gram, Pureshot kami rasakan nyaman di tangan dan di saku celana. Yang asik cover belakang pureshot yang terbuat dari material plastik yang tipis bisa dibuka. Begitu dibuka maka Anda bisa mengganti baterai atau memasukan dua SIM card dan satu slot memori ekternal.
Secara keseluruhan tampilan sangat mengesankan. Dibawah layar ada tiga tombol kapasitif, diposisi atas terdapat kamera 5MP dengan LED Flash. Sedangkan penempatan USB berdampingan dengan dua rongga speaker ada di bagian bawah.
Sedangkan untuk di belakang bodi terdapat kamera dengan resolusi 13MP didampingi dengan LED flash. Sedangkan port 3,5mm untuk audio terdapat dibagian atas.
Display
Sedangkan untuk layarnya, menggunakan jenis LCD IPS sebesar 5 inci. Sayangnya resolusi layar yang digunakan masih sebatas HD 1280×720 pixels dengan kerapatan 295 dpi padahal jika mengacu harga Hisense Pure Shot yang cukup kompetitif, idealnya sudah FHD. Tentu saja ini menjadi salah satu kekurangan Hisense Pure Shot.
Tetapi bagusnya, pada layar sudah dilapisan anti-gores Gorilla Glass 3, sehingga tidak perlu panik menempatkannya disaku berbarengan dengan kunci motor, dijamin Pureshot tidak akan baret-baret. Yang memuaskan buat kami, adalah kinerja layar sentuhnya yang sangat responsif, bahkan ketika Anda menggunakan alas tangan.
Tetapi layar yang menggunakan teknologi IPS ini agak kewalahan ketika digunakan di bawah sinar matahari. Saat kami gunakan untuk mengambil foto dan melihat hasil foto di Tanjung Benoa Bali, layarnya nampak samar-samar alias backlight, sehingga kami sedikit kesusahan untuk mengambil foto.
Anda juga bisa mengatur tampilan layar sesuai dengan keinginan Anda. Coba saja di atur di display>Colors maka Anda memiliki pilihan Augment, Standart dan Soft.
Tidak itu saja, pada kondisi layar mati. Anda dapat menggunakan fitur gesture untuk langsung menuju menu yang Anda inginkan seperti ‘s’ untuk kamera, ‘o’ untuk unlock atau ‘m’ untuk memainkan musik dan masih banyak lagi.