Telset.id, Jakarta – Satu dari enam orang komplotan pencuri berhasil diringkus setelah berusaha mencuri iPhone XS di Apple Store. Aksi pencurian itu terjadi siang bolong di Apple Store di pusat perbelanjaan Santa Rosa Plaza, California, Amerika Serikat.
Dari sebuah video amatir, tampak enam orang yang baru saja menjarah iPhone XS yang dipajang di meja berusaha melarikan diri dengan hasil jarahan mereka.
Namun, satu di antara kawanan perampok berhasil ditangkap petugas keamanan yang dibantu dua orang pembeli yang berada di lokasi kejadian.
Peristiwa ini terjadi dua hari setelah Apple mulai menjual iPhone XS dan iPhone XS Max yang baru diluncurkan, dengan harga sekitar £ 999 dan £ 1.449.
“Saya berada di Santa Rosa Plaza dan saya melihat enam pria bercelana jeans mengenakan hoodie berjalan ke Apple Store. Saya tahu sesuatu akan terjadi jadi aku merekamnya,” kata YouTuber , yang merekam video aksi pencurian itu.
Baca juga: Gerombolan Pencuri Gasak Puluhan iPhone di Apple Store
“Ketika saya menuju ke Apple Store, saya melihat sekitar enam orang mengenakan tudung hoodie dan langsung menuju ke toko,” katanya.
Video itu menunjukkan enam pria memasuki gerai Apple Store dengan mengenakan hoodie yang menutupi kepala mereka. Para komplotan pencuri itu kemudian mulai menjarah gadget di meja depan yang memajang iPhone terbaru.
Audio alarm Apple Store kemudian menyala, saat sejumlah unit iPhone dilepas dari dudukannya. Karena bunyi alarm menyala, seorang pencuri menjatuhkan iPhone yang dia curi saat melarikan diri.
Pelanggan dan staf di toko dapat mendengar teriakan saat penjahat pergi melalui pusat perbelanjaan. Untungnya, petugas keamanan dan pembeli berhasil menangkap seorang pelaku yang berusaha melarikan diri.
“Orang yang tertangkap tampaknya orang terakhir yang keluar dari toko,” kata pria yang merekam video ini.
Dia mengaku, sebelumnya sempat mendengar beberapa teriakan di dekat pintu masuk. Ia kemudian mendekat untuk melihat apa yang terjadi, kemudian merekam video saat petugas keamanan menangkap seorang pencuri dan menjatuhkannya ke lantai.
Baca juga: Nekat! Apple Store Dirampok Saat Ramai Pelanggan
“Mereka memegangi lehernya, dan akhirnya menjepit sang pelaku ke lantai. Salah satu orang yang memegang penjahat mengatakan, teman-teman Anda hilang, bung,” sambil berusaha untuk menahan si pencuri yang melakukan perlawanan.
Departemen Kepolisian Santa Rosa mengkonfirmasi bahwa insiden itu memang benar terjadi, dan saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.
“Pada hari Minggu 23 September, tepat setelah jam 1 siang, beberapa pencuri memasuki Apple Store di mal Santa Rosa Plaza dan melarikan diri dengan beberapa perangkat,” kata seorang juru bicara kepolisian.
Kasus pencurian ini, kini sedang diselidiki oleh Tim Investigasi Kejahatan Properti Departemen Kepolisian Santa Rosa.
“Kami mencari video, foto atau informasi lain yang mengarah pada identifikasi para pencuri ini,” katanya.
Baca juga: iPhone Meledak di Apple Store, 50 Orang Dievakuasi
Ada kemungkinan bahwa Apple mungkin dapat melacak atau menonaktifkan gadget yang dicuri dari jarak jauh
Untuk diketahui, insiden ini terjadi beberapa bulan setelah insiden yang sangat mirip terjadi di Apple Store lain di California. Pada bulan Juli, penjahat berkerudung terekam CCTV mencuri sejumlah gadget Apple senilai lebih dari 20.000 poundsterling. [BA/HBS]
Like!! I blog frequently and I really thank you for your content. The article has truly peaked my interest.
Likely I am likely to save your blog post. 🙂