Telset.id, Jakarta – Seruan untuk boikot Netflix tiba-tiba ramai di Twitter. Lewat tagar #CancelNetflix, netizen mengajak semua orang untuk menutup akun dan berhenti berlangganan. Lalu, apa penyebab netizen ingin boikot Netflix lewat tagar #CancelNetflix?
Setidaknya, ada sekitar 350 ribu kicauan yang menyerukan boikot Netflix lewat tagar #CancelNetflix.
Tim Telset.id melakukan penelusuran mengenai penyebab para netizen ramai menyerukan tagar tersebut. Rupanya, penyebab tagar tersebut viral di medsos karena Netflix merilis film berjudul berjudul “Cuties”.
{Baca juga: Nonton Serial dan Film Original Netflix Tanpa Akun? Ini Caranya}
Menurut akun @oshskrrt, film Cuties melakukan eksploitasi seksual pada anak-anak usia 11 tahun. Dikhawatirkan konten film tersebut justru dinikmati oleh para penonton yang mengidap orientasi seksual menyimpang yakni pedofilia.
“#CancelNetflix karena seksualisasi anak usia 11 tahun dan film tentang mereka untuk usia 18 tahun ke atas jelas memberi makan pedofilia,” cuit @oshskrrt.
#CancelNetflix because sexualizing 11 year olds and having a movie about them for 18+ year olds is clearly feeding pedophilia. pic.twitter.com/nFRGfgAEvj
— Gracià⁹ (@oshskrrt) September 11, 2020
Akun @Shirish_Katkar9 pun meminta pengguna Netflix untuk menutup akun mereka. Tujuannya sebagai bentuk protes atas penayangan Cuties di platform yang identik dengan warna hitam dan merah tersebut.
{Baca juga: Anjay!! 3 Drama Korea Ini Bakal Tayang di Netflix Bulan September}
“Tolong orang yang memiliki Netflix, batalkan. Jika Anda terus menyimpan akun, Anda akan menormalkan pedofil untuk usia yang akan datang, yang mungkin memengaruhi anak masa depan Anda atau seseorang yang dekat,” cuitnya.
#CancelNetflix #SaveTheChildren#NetflixPedofilia This is serious now.
Please people who have Netflix, cancel it. If you continue with keeping account you'll be normalising pedophile for coming age, which might affect your future child or someone close. pic.twitter.com/08zN6qxcMe— Shirish Katkar (@Shirish_Katkar9) September 11, 2020
Protes lainnya datang dari @tejblama yang menilai menggaungkan tagar #CancelNetflix sambil memposting bukti kalau ia sudah berhenti berlangganan Netflix.
Pedophilia is a crime @netflix. Ain't coming back…#CancelNetflix pic.twitter.com/PcbgDI2yGU
— Tez Lama (@tejblama) September 10, 2020
Terakhir ada juga netizen asal Indonesia yaitu @rizky_siswanto yang menilai jika Cuties dibuat oleh Sundance Film dimana salah satu pendirinya pernah tersandung kasus hukum atas kasus pelecehan seksual anak.
“Abis nonton trailer Cuties Netflix yg memuat pedofilia dan diboikot netizen Amrik, btw ternyata Cuties ini dari Sundance film, dan Co-Foundernya Sundance juga pernah dihukum karena kasus pelecehan seksual anak, hadeh #Boycottnetflix #Cancelnetflix,” cuitnya.
Abis nonton trailer Cuties Netflix yg memuat pedofilia dan diboikot netizen Amrik, btw ternyata Cuties ini dari Sundance film, dan Co-Foundernya Sundance juga pernah dihukum karena kasus pelecehan seksual anak, hadeh #Boycottnetflix #Cancelnetflix https://t.co/0Abc81JBYr
— Rizky Rama Siswanto Baruch (@rizky_siswanto) September 11, 2020
Hingga kini, tagar #CancelNetflix masih ramai di Twitter. Netflix juga masih belum memberikan komentarnya, dan tayangan Cuties juga masih bisa disaksikan oleh para penonton. (NM/MF)