Perancis Larang Mobil Bensin dan Diesel, Kenapa?

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta – Kendaraan dengan bahan bakar bensin dan diesel nampaknya akan segera ditinggalkan, dan akan berganti masuk ke era mobil listrik. Beberapa negara kini bahkan sudah mulai menyiapkan aturan untuk melarang peredaran atau penjualan kendaraan bensin dan diesel.

Kendaraan dengan tenaga listrik diklaim lebih hemat dan juga lebih “Go Green” dibandingkan dengan kendaraan bensin atau diesel. Oleh sebab itu, kendaraan dengan bahan bakar dari fosil tersebut sudah mulai dilarang peredarannya di sejumlah negara.

Perancis menjadi negara pertama yang telah mengeluarkan aturan larangan tersebut. ‘Negeri Fashion’ itu telah mengumumkan untuk melarang peredaran atau penjualan semua jenis kendaraan berbahan bensin dan mesin diesel pada tahun 2040 mendatang.

[Baca juga: Dipanggil Mijia, Skuter Listrik Xiaomi Bisa Melesat Sampai 30 Kilometer]

“Kami mengumumkan penghentian penjualan mobil bensin dan diesel pada tahun 2040,” tegas Nicolas Hulot, Menteri Transisi Ekologi dan Solidaritas Perancis, seperti dikutip dari The Verge, Jumat (07/07/2017).

Hulot menjelaskan jika hal ini merupakan “revolusi” yang mengharuskan para produsen mobil di Perancis harus memiliki terobosan baru agar bisa mengikuti aturan tersebut ke depannya.

Untuk mencapai tujuan itu, pemerintah Perancis langsung bertindak dengan mengirim “sinyal perintah” bagi para produsen mobil untuk mempercepat transisi dari bensin/diesel ke listrik.

[Baca juga: India Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya Terbesar Sejagat]

Selain Perancis, negara Eropa lainnya yang juga menerapkan aturan yang sama adalah Norwegia, yang menargetkan untuk hanya mengizinkan peredaran mobil listrik atau hybrid pada 2025 mendatang. Sementara Belanda dan Jerman kabarnya juga sedang mempertimbangkan untuk menetapkan larangan serupa. (FHP/HBS)

SourceThe verge

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI