Telset.id, Jakarta – Pakar komputer dan pendukung perangkat lunak, Richard Stallman, memutuskan untuk mengundurkan diri dari jabatan di Laboratorium Ilmu Komputer dan Kecerdasan Buatan, Senin (16/09) waktu setempat gara-gara pernyataan kontroversialnya soal kasus pedofil Jeffrey Epstein.
Menurut CNET, dikutip Telset.id, Rabu (18/09/2019), pengunduran diri terjadi tak lama setelah Stallman memberi pernyataan lewat email mengenai beberapa korban di bawah umur kasus Jeffrey Epstein.
“Saya segera mengundurkan diri secara efektif dari posisi di CSAIL di MIT. Saya melakukannya karena ada tekanan terhadap MIT gara-gara serangkaian kesalahpahaman dan kesalahan karakterisasi,” begitu tulis Stallman melalui email.
{Baca juga: Duh! Janda Kenalan Bocah di Game Mobile, Berakhir di Ranjang}
Stallman juga mengundurkan diri sebagai presiden dan dewan direktur Free Software Foundation. Sekadar informasi bahwa Stallman, yang juga dikenal sebagai pencipta sistem operasi GNU, mendirikan organisasi nirlaba pada 1985.
Epstein sendiri meninggal pada Agustus 2019 karena bunuh diri di penjara saat menghadapi dakwaan perdagangan seks federal. Jaksa federal di New York menuduh Epstein melakukan pelecehan seksual dan mengeksploitasi puluhan gadis.
{Baca juga: Kasus “Pedo Guy”, Elon Musk Segera Hadapi Kursi Pesakitan}
Pengunduran diri Stalman terjadi hanya beberapa hari setelah Motherboard menerbitkan utas email. Isinya, Stallman berujar bahwa “skenario yang paling masuk akal” adalah bahwa korban di bawah umur Epstein “sepenuhnya bersedia.”
Pengunduran diri Stallman adalah babak terakhir dalam skandal yang berkembang tentang hubungan MIT Media Lab dengan Epstein. Informasi menyebut bahwa Media Lab memiliki hubungan soal pendanaan dengan Epstein.
Sumber: CNET
