Telset.id, Jakarta – Dedeh Rosidah Syarifudin atau akrab disapa Mamah Dedeh dilaporkan positif terinfeksi Covid-19. Masyarakat yang mendengar berita terkait Mamah Dedeh pun kaget dan seraya mengucapkan doa untuk kesembuhannya.
Pada Jumat (13/11/2020), Mamah Dedeh dikonfirmasi telah terpapar Covid-19. Publik baru mengetahuinya pada Rabu (18/11/2020) kemarin.
Mama Dedeh merupakan pasien positif Covid-19 yang masuk dalam kategori Orang Tanpa Gejala (OTG). Saat ini ia sedang menjalani perawatan di salah satu rumah sakit di Ciputat, Tangerang Selatan.
Seperti kita ketahui, Mamah Dedeh adalah ustadzah kelahiran Ciamis pada 5 Agustus 1951. Ia berasal dari latar belakang keluarga yang religius. Apalagi, sang ayah bernama kiai Sujai merupakan pemuka agama yang kerap mengisi ceramah di kampungnya.
{Baca juga: Valentino Rossi Positif Covid-19, Netizen: Cepat Sembuh, Vale}
Mamah Dedeh tidak pernah puas untuk belajar agama. Setelah menamatkan pendidikan SMP, ia melanjutkan pendidikan ke Sekolah Pendidikan Agama Islam dan kuliah S1 di UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta.
Di kampus, ustadzah yang suka menyelipkan humor saat ceramah ini belajar di Fakultas Tarbiyah atau Fakultas Pendidikan, serta aktif di organisasi Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII).
Ketika kuliah di tahun ketiga atau tahun 1970, Mamah Dedeh menikah dengan kakak kelasnya, Syarifudin, yang merupakan putra kiai asal Betawi KH.Hasan Basri.
Mamah Dedeh yang kala itu berusia 19 tahun tetap melanjutkan kuliah walaupun sudah berstatus sebagai istri dari Syarifudin.
Setelah lulus, dirinya fokus sebagai pendakwah. Awalnya Mamah Dedeh adalah ustadzah yang mengisi ceramah dari kampung ke kampung saja.
Namun namanya mulai dikenal publik ketika mengisi program bernama “Ngaji” di Bens Radio Jakarta setiap Jumat. Program tersebut mendapat respon positif dari pendengar.
Hal ini karena Mamah mampu membawakan materi ceramah dengan menarik serta menggunakan logat betawi. Puncaknya pada tahun 2007, ia mendapatkan program ceramah di Indosiar bertajuk “Mamah dan Aa”.
Dalam program tersebut, ia ditemani oleh presenter Abdel Achrian dan kelompok ibu-ibu pengajian dari berbagai daerah. Program tersebut menjadi awal popularitas Mamah Dedeh sebagai ustadzah kondang di Indonesia.
{Baca juga: Spesifikasi dan Harga HP Terbaru 2020}
Gaya ceramahnya yang tegas serta diselingi kata-kata lucu membuat para penonton tidak bosan menyaksikannya berceramah.
Doa Warganet untuk Mamah Dedeh
Lini masa Twitter dibanjiri oleh ucapan doa kesembuhan untuk Mamah Dedeh yang positif Covid-19. Misalnya saja akun @Pejuang_Rupiiah yang berharap semoga penyakit dari ustadzah berusia 69 tahun itu segera diangkat.
“Sehat… terus ya… Aamiin…,” cuit @Pejuang_Rupiiah.
Mamah Dedeh Sehat… terus ya… Aamiin…🤲 pic.twitter.com/9EFsCcGGFK
— it's me (@Pejuang_Rupiiah) November 18, 2020
Selanjutnya ada akun @RantiSW yang mengucapkan semoga ustadzah yang jadi pendakwah favorit ibu-ibu itu bisa segera sembuh dari Covid-19.
“Get well soon,” cuitnya.
Get well soon Mamah Dedeh
— Ranti (@RantiSW) November 19, 2020
Lalu, akun @renggapkrisna erdoa semoga ustadzah yang kini menetap di Depok, Jawa Barat tersebut dapat kembali ke televisi dan mengisi ceramah untuk pemirsa.
“Semoga cepet sehat lagi ya mamah Dedeh,”
Semoga cepet sehat lagi ya mamah Dedeh ❤️
— (rpk) (@renggapkrisna) November 19, 2020
Terakhir, akun @Reymelda8 yang berdoa semoga cepat sembuh dan bisa kembali memberikan ceramah pemirsa di stasiun televisi.
{Baca juga: Robert Pattinson Positif Covid-19, Netizen: Astaga 2020!}
“Semoga cpt sembuh ya….,” cuitnya.
Semoga cpt sembuh ya mamah dedeh….
— Reymelda (@Reymelda8) November 18, 2020
(NM/MF)