Telset.id, Jakarta – Politisi di kota San Francisco, Amerika Serikat, Aaron Peskin berupaya untuk mengubah nama rumah sakit Zuckerberg. Rumah sakit yang mengandung nama CEO Facebook, Mark Zuckerberg itu adalah Zuckerberg San Francisco General Hospital and Trauma Center.
Aaron telah mengajukan protesnya pada Selasa (27/11/2018) lalu, untuk menghapus nama bos Facebook dari rumah sakit kota itu.
Dilansir Telset.id dari The Independet, Jumat (30/11/2018), alasan utama Aaron mengajukan protes tersebut, karena adanya sejumlah skandal yang berada di Facebook.
Salah satu yang disorot Aaron adalah, saat Facebook ketahuan menyewa konsultan politik untuk menekan para pengkritik Facebook supaya citra mereka tetap baik.
“Tidak dapat dianggap normal bagi perusahaan untuk menyewa perusahaan konsultan politik untuk melakukan penelitian oposisi pada kritik mereka,” katanya, pada pertemuan dewan pengawas, menurut situs berita San Francisco Mission Local.
Sekadar informasi, media Amerika Serikat pada pekan lalu telah mengungkapkan bahwa Facebook membayar sebuah firma penelitian oposisi untuk menghasilkan cerita negatif tentang para pengkritik, termasuk soal sosok filantropis keturunan Yahudi, George Soros.
“Tidaklah normal bagi entitas swasta untuk kemudian menggunakan informasi itu untuk menyebarkan teori konspirasi anti emistis pada platform yang mereka kendalikan,” tambahnya.
Menurut Aaron tindakan tersebut merupakan sesuatu yang memalukan dan tidak patut dilakukan oleh perusahaan besar sekelas Facebook.
“Tidaklah normal bagi Mark Zuckerberg dan Chief Operating Officer Facebook yaitu Sheryl Sandberg untuk menolak menerima tanggung jawab, dan secara terbuka menjauhkan diri dari tindakan yang merupakan hasrat secara pribadi. Sebenarnya itu tidak menyenangkan,” ujar Aaron.
Aksi protes Aaron sendiri telah diterima oleh kantor kejaksaan kota San Francisco. Sayang, Facebook sampai sekarang belum mau memberikan komentarnya. (NM/FHP)