Startup China Bikin Alat “Ciuman Online”, Cocok untuk Kaum LDR

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta – Perkembangan teknologi terkadang melahirkan alat-alat yang unik. Salah satunya inovasi yang dikembangkan oleh startup asal China bernama Siweifushe yang merilis alat untuk ciuman secara online bernama MUA.

Menurut pendiri Siweifushe sekaligus penemu MUA, Zhao Jianbo mengatakan kalau nama MUA ini diambil dari suara yang dihasilkan ketika bibir melakukan kecupan.

Sedangkan ide awal pembuatan MUA, karena pandemi Covid-19 yang membuat orang-orang sulit untuk bertemu secara langsung.

Termasuk dirinya yang mengaku kesulitan untuk bertemu kekasih, karena pemerintah China menetapkan pembatasan sosial alias lockdown. Alhasil Zhao dan kekasihnya harus melakukan hubungan jarak jauh atau Long Distance Relationship (LDR).

BACA JUGA: 

“Saya sedang menjalin hubungan saat itu, tetapi saya tidak bisa bertemu pacar saya karena lockdown,” kata Zhao Jianbo dikutip Telset dari Gadget 360 pada Kamis (23/03/2023).

Bentuk dari MUA sendiri seperti bibir manusia yang terbuat dari plastik, sehingga pengguna alat seolah-olah melakukan penciuman pasangan secara online. Untuk menggunakan MUA cenderung mudah.

Pengguna harus mengunduh aplikasi khusus ke ponsel cerdas mereka dan memasangkan alat ciuman mereka, yang dicolokkan ke port pengisian daya ponsel. Buka aplikasi ciuman online, lalu aktifkan alat dan cium.

Nantinya alat akan otomatis membalas ciuman pengguna. Supaya lebih realistis, pengguna dapat mengunduh data gerakan bibir kekasihnya ketika berciuman, melalui  aplikasi pendukung supaya alat bisa membalas ciuman sesuai dengan gerak bibir pasangan.

Sehingga seolah-olah sedang berciuman secara sungguhan.  Perangkat ini tersedia dalam beberapa warna dan telah terjual lebih dari 3.000 unit, dengan harga 260 Yuan atau Rp 574 ribu. Produk ini juga menuai pro dan kontra dari konsumen.

Beberapa pengguna mengatakan kalau perangkat penciuman online ini menarik, tetapi ada juga yang mengeluh kalau alat ini membuatnya tidak nyaman. Selain itu di media sosial China, Weibo banyak yang khawatir kalau MUA dipakai untuk konten erotis.

BACA JUGA: 

Zhao mengatakan kalau perangkat untuk berciuman dibuat bukan ditujukan konten pornografi, tetapi juga menyadari kalau pihaknya tidak dapat mengontrol penggunaan alat tersebut apabila sudah di tangan konsumen. Bagaimana, apakah kamu tertarik untuk membelinya? [NM/HBS]

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini


ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI