Goal Line Technology
Goal Line Technology mampu membantu hakim garis dan wasit untuk mengesahkan gol dari sebuah tim atau tidak. Teknologi ini dikembangkan oleh FIFA sejak 2010, dan diuji coba dua tahun setelahnya.
Dasar diciptakannya Goal Line Technology ini berdasarkan beberapa keputusan kontroversial wasit yang terjadi di Liga Premier Inggris, Piala Dunia 2010, dan Euro 2012. Keputusan wasit dianggap kontroversial karena menganggap sebuah gol tidak sah padahal banyak yang melihat jika bola sudah masuk ke gawang.
Cara kerja Goal Line Technology terdiri dari dua metode. Pertama, dengan menanamkan kabel tipis di bawah rumput atau GoalRef. Kabel tipis akan ditanam sedalam 15-20 cm di dalam tanah dan sekitar gawang. Selanjutnya, kabel akan terhubung dengan bola yang telah dipasang microchip.
Kabel tipis yang tertanam di tanah akan menciptakan medan magnetik. Microchip yang terdapat di dalam bola akan bereaksi ketika melewati medan magnetik tersebut. Selain itu, chip akan memberikan informasi mengenai keberadaan bola di lapangan selama permainan berlangsung.
{Baca juga: 5 Alternatif Google Play Store Paling Lengkap di 2020}
Informasi mengenai bola selanjutnya dikirim pada unit penerima yang berbentuk seperti jam tangan yang akan digunakan oleh hakim garis dan wasit. Ketika bola telah melewati garis gawang dan dinyatakan gol maka akan muncul tulisan “Goal” pada jam tangan wasit.
Teknologi kedua adalah menggunakan 14 kamera. Belasan kamera tersebut akan memproyeksikan gawang dalam bentuk 3 dimensi.
Masing-masing kamera memiliki tugas berbeda. 7 Kamera menyoroti masing-masing gawang, dan 7 sisanya memantau keberadaan bola dan memvisualisasikan ke model 3D. Semua informasi tersebut akan diberikan wasit untuk memutuskan apakah gol yang terjadi sah atau tidak.
miCoach Soccer
miCoach Soccer merupakan teknologi yang diluncurkan Adidas, dan digunakan pertama kali oleh punggawa Barcelona, Lionel Messi. Teknologi ini sebenarnya berupa aplikasi dan chip khusus yang disematkan pada sepatu sepak bola.
Gunanya, miCoach Soccer mampu menghitung data dari aktivitas tiap pemain. Melalui teknologi ini, pesepak bola dapat menarik beragam data mulai dari jarak berlari, jumlah lari cepat yang dilakukan selama pertandingan, kecepatan lari maksimum dan data lain yang menyangkut dengan perilaku pemain di lapangan hijau.
Semua data tersebut akan terhubung dengan aplikasi miCoach Soccer yang tersedia bagi iPhone dan iPod Touch saja. Adapun chip miChoach ditanamkan pada sepatu Adidas Adizero F50.