Telset.id – Saat ini begitu banyak situs online jebakan yang menyerupai situs belanja online atau E-commerce.
Dengan meningkatnya ancaman penipuan online, mengamankan e-commerce merupakan prioritas utama. Metode 2FA membantu perusahaan e-commerce mengendalikan akses ke jaringan internal mereka, dan menawarkan layanan keamanan berlapis kepada pelanggan.
[Baca Juga : Belanja Online Simpel Namun Berisiko Tinggi]
Selanjutnya, saran Yudhi Kukuh, Technical Consultant PT Prosperita – ESET Indonesia mengatakan, setidaknya setiap E-Commerce harus mulai menggunakan Two Factor Authentication (2FA) sebagai pengamanan tambahan saat customer bertransaksi.
Sementara untuk mengenali situs online palsu atau yang mungkin memiliki indikasi kuat sebagai situs jebakan, berikut beberapa Tips mengenali situs abal-abal:
- Perhatikan URL situs yang dikunjungi, bila memiliki URL yang aneh sebaiknya dihindari.
- Pilihan produk yang janggal, misalnya situs mengkhususkan diri menjual pakaian tetapi juga menjual suku cadang mobil atau bahan konstruksi.
- Sebuah toko online akan menyewa copywriter khusus untuk membuat deskripsi produk yang sederhana, mudah diingat dan indah. Jadi jika menemukan sebuah produk menggunakan deskripsi asal-asalan ini bias jadi pertanda bahwa produk yang dijual meragukan.
- Kontak email yang aneh, jika email untuk layanan pelanggan seperti “ebaysupport@gmail.com” daripada “support@ebay.com” bisa dipastikan toko online adalah palsu.
- Menawarkan harga sangat murah dibandingkan toko online yang lain atau bahkan dari website resmi produk yang dijual.
- Desain buruk. toko online, terutama di bidang fashion, akan memberikan tampilan desain yang sangat menarik, kreatif dan berkesan. Bukan asal-asalan atau asal jadi, karena bila begitu ada indikasi kuat took online ini abal-abal.