Jakarta – Semakin memperkuat bisnis Machine to Machine (M2M), XL Axiata meluncurkan e-M2M (solusi M2M platform berbasis EDCP) yang berguna untuk pasar korporasi. e-M2M dikembangkan untuk meningkatkan pengalaman pelanggan serta memberi tambahan kemudahan bagi pelanggan dalam menggunakan layanan M2M.
Kemudahan ini dapat diperoleh karena e-M2M menggunakan platform EDCP yang merupakan platform M2M yang telah banyak dipergunakan oleh operator-operator telekomunikasi terkemuka di dunia.
“Layanan ini adalah wujud komitmen XL untuk terus mengembangkan industri M2M di Indonesia. Kami memahami kebutuhan pelanggan korporat yang sangat beragam dan harus tersedia dengan cepat. Melalui e-M2M, kami siap mewujudkan itu dan kami siap untuk selalu memberikan kemudahan dalam mengontrol aktivitas perangkat M2M yang mereka miliki.” Ujar Dian Siswarini, selaku Direktur Digital Services XL di café Exodus, Kuningan City Jakarta (25/11).
Kebutuhan korporat akan sistem pelayanan yang cepat dalam mengontrol dan mengatur layanan M2M yang ada, XL membangun e-M2M dengan fitur-fitur yang sangat beragam. Fitur-fitur yang disediakan antara lain: fitur untuk memonitor aktivitas perangkat M2M yang dimiliki, fitur untuk melakukan investigasi jika terjanji gangguan, dan juga fitur untuk perubahan paket data pada SIM card yang terdaftar
Bekerjasama dengan Ericsson sejak tahun lalu, XL bersama-sama telah melakukan uji coba solusi e-M2M ini bersama pelanggan. Hasil yang diperoleh dari lapangan sangat baik dimana terjadi peningkatan dalam pelayanan M2M di banyak aspek.
E-M2M dibangun di atas layanan infrasturktur yang handal terjamin. Layanan ini siap setiap saat dan dapat diakses melalui portal secara online.
Bisnis M2M XL ini mendapatkan perkembangan yang signifikan. Hingga Oktober 2013, jumlah koneksi M2M XL meningkat pesat menjadi 442.000 koneksi. Angka ini merupakan kombinasi jumlah pelanggan aktif dan terdaftar dan pelanggan yang berkomitmen menggunakan XL.(ms)