JAKARTA – Awal bulan ini beredar kabar yang menyebutkan beberapa pengguna Xiaomi Mi 4i mengeluhkan masalah overheating. Merespon keluhan tersebut, Xiaomi telah menggulirkan update software terbarunya untuk mengatasi masalah overheating di Mi 4i.
Dalam keterangan resminya, pihak Xiaomi menyatakan telah merilis update software dengan versi 6.5.4.0 LXIMICD untuk Mi 4i. File dengan bobot 804 MB ini akan mengoptimalkan algoritma pengendali suhu untuk memperbaiki masalah overheating yang dikeluhkan pengguna.
“Kami mendengar bahwa beberapa pengguna Mi 4i mengatakan perangkat mereka mudah memanas dalam kondisi tertentu, seperti memainkan game 3D yang kompleks, serta aplikasi-aplikasi benchmarking,” kata Jai Mani, manajer produk Xiaomi, yang dikutip telsetNews dari PhoneArena, Senin (25/5/2015).
“Untuk menyelesaikan masalah itu, kami telah mengoptimalkan algoritma pengendali suhu untuk membuat temperatur jadi lebih baik. Kontrol thermal ini akan mengatur frekuensi, voltase, serta jumlah penggunaan core berdasarkan temperatur chipset,” tambahnya.
Xiaomi Mi 4i merupakan varian terbaru dari Xiaomi Mi 4 yang menawarkan spesifikasi rendah. Varian ini nampak memang akrab dengan masalah overheating. Karena seri Mi 4 juga sebelumnya pernah mengalami masalah serupa.
Masalah overheating di Mi 4i ini tidak ada hubungannya dengan chipset Snapdragon 810, yang kabarnya membawa masalah overheating pada sejumlah handset. Karena Mi 4i tidak menggunakan chipset buatan Qualcomm tersebut.
Seperti diketahui, perangkat yang dijual di Indonesia dengan harga Rp 2,8 jutaan ini memakai prosesor Qualcomm MSM8939 Snapdragon 615 SoC dengan sebuah CPU quad-core 1.7 GHz Cortex-A53 dan GPU Adreno 405. [HBS]
