Telset.id, Jakarta – Pandemi virus corona telah membawa dampak positif bagi Bumi. Menurut seismolog, Stephen Hicks, Bumi kini jauh lebih tenang daripada sebelumnya, tidak ada lagi polusi suara maupun udara selama wabah virus corona atau Covid-19 melanda.
Penyebabnya, jutaan orang kini memilih untuk berada di dalam rumah mereka dalam jangka waktu lama.
Stephen mengatakan, terjadi penurunan signifikan pada jumlah getaran atau bunyi seismik di permukaan Bumi.
{Baca juga: Unik! Wanita Ini Rayakan Ulang Tahun Pasangannya di The Sims}
Bunyi seismik diciptakan oleh gerakan manusia seperti mengemudi, pekerjaan konstruksi, dan hal lain yang mungkin membuat tanah bergetar. Nah, sejak pandemi corona dimulai, seluruh Bumi jadi sedikit lebih tenang.
Seismolog dari Imperial College London tersebut mengungkap hasil dari beberapa pengumpulan data seismik yang menunjukkan betapa dramatisnya keadaan di terkini planet manusia.
“Minggu ini ada pengurangan kebisingan seismik, terutama pada siang hari. Dari hasil pengamatan, lalu lintas di jalan berkurang drastis sehingga menekan jumlah getaran,” ujarnya, dikutip Telset.id dari New York Post, Senin (06/04/2020).
{Baca juga: Akibat Corona, Penggunaan WiFi di Berbagai Negara Melonjak}
Ketika melakukan pembacaan seismik, para peneliti biasanya harus menjelaskan dengungan kebisingan latar belakang yang stabil. Selama ini, manusia di Bumi telah membuat banyak kebisingan tidak peduli waktu.
Karantina atau isolasi diri serta jarak sosial selama pamdemi virus corona atau Covid-19 telah berhasil membawa dampak positif bagi Bumi. Momen tersebut pun menjadi peluang bagi para ilmuwan untuk melakukan studi dengan hasil dijamin sangat akurat. (SN/MF)