Telkomsel Targetkan Raup Rp 6 Triliun Selama Ramadhan

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telkomsel Ramadhan

Surabaya – Lonjakan trafik komunikasi sepanjang bulan Ramadhan selalu dibarengi dengan membengkaknya pundi-pundi para operator seluler. Telkomsel pun tak ingin melewatkan “bulan penuh berkah” itu dengan mencanangkan target perputaran uang atau recharger selama sebulan hingga mencapai Rp 6 triliun.

Sepanjang bulan Ramadhan, trafik tertinggi terjadi saat malam takbiran atau satu bulan sebelum Lebaran. Karena saat itu layanan suara, SMS, maupun Data mengalami lonjakan secara bersamaan.

Telkomsel memprediksi selama Ramadhan dan Lebaran 2014, akan terjadi kenaikan trafik layanan telepon sebesar 5 persen, trafik SMS naik 10- 15 persen, dan trafik data diprediksi naik 25 – 35 persen.

Sepanjang bulan Ramadhan, trafik tertinggi terjadi saat malam takbiran atau satu bulan sebelum Lebaran. Karena saat itu layanan suara, SMS, maupun Data mengalami lonjakan secara bersamaan.

Direktur Sales dan Marketing Telkomsel Mas’ud Khamid mengatakan bahwa, pada tahun 2012, recharger saat malam takbiran mencapai Rp 230 miliar, sementara tahun 2013 tercatat sebesar Rp 260 miliiar.

“Untuk malam takbiran tahun ini, kami menargetkan recharge bisa mencapai Rp 300 miliar,” kata Mas’ud, di sela acara drive test Telkomsel di hotel JW Marriot, Surabaya, Selasa (10/6/2014) lalu.

Sementara untuk bulan Ramadan, tambah Mas’ud, pihaknya menargetkan bisa mendapatkan recharge sebesar Rp 6 triliun, atau naik dibandingkan tahun lalu yang mencapai Rp 5,5 triliun.

Ia mengungkapkan, bahwa pendapat tersebut akan digunakan sebesar 60% untuk voice, 30% untuk data dan sisanya masih dipakai untuk SMS. “Growth paling tinggi dicatat layanan  Data, sedangkan SMS tidak ada pertumbuhan.[HBS]

 

ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI