Telset.id, Jakarta – Telkomsel resmi menjadi pemenang dalam lelang pita frekuensi radio 2,1 GHz. Perusahaan plat merah ini sudah menyiapkan strategi khusus terkait pemanfaatan frekuensi demi memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan.
Seperti diketahui bahwa pada awal Oktober 2022 lalu, Kominfo telah mengumumkan bahwa Telkomsel menjadi menang lelang pita frekuensi radio 2,1 GHz untuk keperluan penyelenggaraan jaringan bergerak seluler tahun 2022.
Telkomsel menjadi pemenang karena mampu menawarkan harga Rp605 miliar untuk satu blok pita frekuensi radio 5 MHz FDD (2 x 5 MHz) pada rentang 1975 – 1980 MHz berpasangan dengan 2165 – 2170 MHz dengan cakupan wilayah layanan nasional.
Lalu, pada awal November 2022 ini Menkominfo Johnny G. Plate resmi menetapkan Telkomsel sebagai pemenang lelang pita frekuensi radio 2,1 GHz, yang diselenggarakan Kominfo.
“Menteri Komunikasi dan Informatika telah menetapkan PT Telekomunikasi Selular sebagai pemenang seleksi pengguna pita frekuensi radio 2,1 GHz untuk keperluan penyelenggaraan jaringan bergerak Seluler Tahun 2022,” tulis Kominfo.
BACA JUGA:
- Telkomsel Menang Lelang Frekuensi 2,1 GHz, Kalahkan XL Axiata
- Telkomsel Gelar DG Con 2022, Festival Games Terbesar di Indonesia
Di sisi lain, Telkomsel telah menyiapkan strategi untuk memanfaatkan pita frekuensi radio 2,1 GHz.
Berdasarkan keterangan resmi yang diterima tim Telset, Direktur Utama Hendri Mulya Syam mengatakan kalau pihaknya akan menggunakan frekuensi untuk pengembangan inovasi produk dan layanan ke pelanggan.
“Penambahan spektrum frekuensi ini akan menjadi penguat bagi landasan pengembangan inovasi produk, layanan, dan bisnis digital yang terus dibangun oleh Telkomsel selama ini,” ujar Hendri.
Strategi selanjutnya Telkomsel akan mengoptimalkan penambahan spektrum frekuensi tersebut untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas jaringan bergerak seluler, mendorong akselerasi penggelaran infrastruktur 4G/LTE yang memiliki kualitas prima dengan cakupan terluas hingga wilayah 3T.
Sedangkan untuk teknologi jaringan 5G, Telkomsel bakal memperluas cakupan teknologi internet cepat itu secara bertahap sesuai kebutuhan pelanggan.
“Amanat ini sekaligus menjadi bekal bagi kami yang akan terus mengakselerasi pengembangan infrastruktur jaringan seluler 4G/LTE dan 5G di Tanah Air guna membuka peluang lebih luas bagi seluruh lapisan masyarakat dalam mengoptimalkan berbagai potensi pada berbagai aspek kehidupan,” sambung Hendri.
Dengan ditetapkannya Telkomsel sebagai pemenang lelang frekuensi radio 2,1 GHz pada Rentang 1975–1980 MHz, komposisi alokasi lisensi frekuensi yang dimiliki Telkomsel semakin banyak.
BACA JUGA:
- Telkomsel Lanjutkan Upgrade Layanan 3G ke 4G di 19 Kota/Kabupaten
- Telkomsel Rilis Paket Halo+, Isinya Kuota Internet Hingga Akses Telepon
Kini Telkomsel telah memiliki lisensi frekuensi 2,3 GHz dengan lebar pita 50 MHz yang komposisinya 30 MHz dengan alokasi penggunaan nasional dan 20 MHz dengan alokasi penggunaan berdasarkan zona atau tidak nasional.
Berikutnya frekuensi 2,1 GHz dengan lebar pita 20 MHz, frekuensi 1,8 GHz dengan lebar pita 22,5 MHz, dan frekuensi 800/900 MHz dengan lebar pita 15 MHz, dimana pita 2,1 GHz, 1,8 GHz dan 800/900 MHz untuk alokasi penggunaan nasional. [NM/IF]
