Telset.id, Jakarta – Hanya beberapa minggu setelah Apple mendapatkan persetujuan untuk menguji mobil otonom-nya di California, kini giliran Samsung yang mengantongi izin serupa. Perusahaan asal Korea Selatan itu, seperti dilaporkan Korea Herald, telah mengantongi izin untuk menguji kendaraan tanpa sopir itu di negaranya dan akan dimulai dengan sebuah “Hyundai yang dilengkapi dengan kamera dan sensor terbaru.”
Dua tahun yang lalu, perusahaan membentuk sebuah tim untuk mengerjakan teknologi self-driving, namun tidak mengatakan apakah mereka berencana memasuki pasar atau hanya bermitra dengan orang lain.
Untuk menguji mobil otonom-nya ini, Samsung disebut-sebut harus mendapat persetujuan dari Kementerian Pertanahan, Infrastruktur, dan Transportasi. Sebelumnya, Hyundai, Uber, dan Toyota juga telah melalui proses persetujuan yang sama.
Sebagai anak baru di ranah otomotif, Samsung pada dasarnya sama seperti Apple, tidak memiliki pengalaman dalam membangun kendaraan. Memang, akan ada banyak perusahaan yang memasok komponen, namun mana diantara mereka semua yang bisa memberi Samsung pemahaman yang lebih baik tentang perangkat keras dan perangkat lunak di balik teknologi otomotif modern. Yang pasti, masuknya Samsung ke ranah otomotif setelah sebelumnya dimasuki Apple, kian mempertegas pertempuran di antara kedua perusahaan raksasa ini.
Mobil otonom sendiri konon akan dirilis untuk pertama kalinya ke pasar sekitar tahun 2020, tapi para ahli memprediksi akan lebih lama dari itu karena menunggu perubahan peraturan di masing-masing negara. [IF]