Penuhi TKDN, iPhone X Bisa Masuk Resmi ke Indonesia

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta –  iPhone X dan juga duo iPhone 8 dipastikan bakal dijual secara resmi di Indonesia. Kepastian ini didapat setelah smartphone teranyar Apple itu telah memenuhi syarat atau mendapatkan sertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) untuk dapat dijual di Indonesia.

“Ada beberapa model (iPhone) yang sudah didaftarkan sebagai bagian investasi Apple di Indonesia, termasuk iPhone X,” ujar Dirjen Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE) Kementerian Perindustrian I Gusti Putu Suryawirawan.

Meski telah memastikan telah memenuhi syarat TKDN, namun sayangnya Putu masih belum mau mengungkap kapan ketiga seri iPhone terbaru itu akan masuk secara resmi ke pasar Indonesia.

“Wah, kalau kapan dipasarkan di Indonesia, saya tidak tahu,” tuturnya, saat dijumpai usai acara Indonesia Next Apps 4.0 di Jakarta, Senin (9/10/2017).

Dengan adanya kepastian seri iPhone 8 dan iPhone X telah memenuhi TKDN dan sudah bisa dijual secara resmi di Indonesia, maka kini yang menjadi pertanyaan adalah siapa yang akan memboyong ketiga smartphone tersebut ke Indonesia?

Smartfren disebut-sebut akan menjadi pembuka masuknya seri iPhone 8 dan iPhone X ke Indonesia. Dugaan tersebut muncul karena operator seluler milik grup Sinarmas ini juga yang pernah memboyong iPhone 7 dan iPhone 7 Plus ke Indonesia setahun yang lalu.

Sebelumnya saat ditemui tim Telset.id di acara Obrolan Telko beberapa waktu lalu, Hartadi Novianto, Div Head of Device Sourcing & Management Smartfren mengungkapkan bahwa kemungkinan hal itu bisa dilakukan jika Apple sudah memenuhi aturan TKDN terlebih dahulu, seperti iPhone 7 dan iPhone 7 Plus.

“Yang penting TKDN diberesin dulu deh, soalnya jika TKDN dan postelnya belum ada, ya kita gak mungkin bisa jualan,” ujar Hartadi saat itu.

[Baca juga: Boyong iPhone X ke Indonesia? Smartfren: Beresin TKDN Dulu Deh]

Namun dia memastikan, bahwa Smartfren tidak hanya akan berhenti di iPhone 7 dan iPhone 7 Plus saja, tapi akan berlanjut dengan seri-seri iPhone terbaru lainnya, termasuk iPhone X dan seri iPhone 8. Asalkan dengan satu syarat, yakni sudah bersedia untuk mengikuti aturan TKDN di Indonesia.

“Dulu (iPhone 7 dan 7 Plus) kenapa bisa masuk, karena dulu kerjasama dengan Erajaya yang bantu untuk mengurusi TKDN dan postelnya. Sekarang juga kita baru bisa announce (iPhone X dan seri iPhone 8) kalau urusan TKDN beres,” jelas Hartadi.

Namun ia belum dapat memastikan apakah tahun ini akan kembali menjadi mitra Apple, karena menurutnya saat ini perusahaannya masih menunggu pergerakan mitra untuk memboyong iPhone X, dan juga seri iPhone 8. ia menyebutkan bahwa setiap produk yang masuk tergantung partner yang ditunjuk Apple.

“Dulu waktu iPhone 7 memang kami partner dengan Apple,” ujar Hartadi.

Meski Hartadi tidak menjelaskan siapa partner yang dimaksud. Namun kalau mengacu hadirnya iPhone 7 di tahun 2016 lalu, Smartfren langsung menggandeng Apple untuk membawa iPhone 7 ke Indonesia. Kemungkinan hal itu dapat kembali dilakukan saat memboyong seri iPhone 8 dan iPhone X ke Indonesia.

[Baca juga: iPhone 8 dan iPhone X akan Masuk Indonesia, Tapi..]

Apple sendiri telah membuka pre-order untuk iPhone 8 dan 8 Plus pada 15 September lalu. Sedangkan untuk iPhone X, baru bisa dipesan mulai tanggal 27 Oktober. Sayangnya, Indonesia tidak masuk dalam daftar negara yang akan disambangi ketiga seri terbaru iPhone itu. (FHP/HBS)

 

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini


ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI