Orangtua Diminta Dampingi Anak “Ngoprek” Internet

Telset.id, Jakarta – Perkembangan teknologi tak lantas mengurangi peranan orangtua dalam pendampingan pada anak-anaknya. Justru, orangtua dinilai bisa menjadi pengarah sekaligus guru yang mengajarkan kenggunaan teknologi informatika untuk anak-anaknya.

Untuk itu Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) meminta supaya para orang tua terus melakukan pendampingan dalam menggunakan teknologi informatika atau Internet untuk memacu anak-anak berkreasi.

“Bagaimana teknologi informasi bisa membantu anak-anak muda agar lebih kreatif. Anak-anak belasan tahun bisa menciptakan sastra. Itulah pendampingan orang tua diperlukan,” kata Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kominfo, Rosarita Niken Widiastuti di Jakarta, Selasa (31/7/2018).

Menurut Niken saat ini banyak generasi muda yang tidak bisa membagi waktu dalam memanfaatkan teknologi, terutama gadget. Kondisi ini dinilai bisa mengurangi kemampuan mereka dalam menyerap ilmu dari pelajaran di sekolah.

Menyikapinya, Ia mengajak anak-anak muda membuat konten positif dan menciptakan kreasi berbasarkan ilmu dari buku dan mengurangi penggunaan gawai.

“Karena zaman sekarang banyak anak-anak kecanduan gadget. Setiap hari main gadget dan bikin anak-anak jadi lupa belajar dan saat sekolah jadi ngantuk,” katanya.

Selain itu, lanjut dia, internet bisa digunakan untuk hal-hal yang positif, seperti untuk mengakses aplikasi bimbingan belajar, yang belakangan gencar menyasar anak milenial usia sekolah SD hingga SMP.

Dalam hal ini, imbuh Dirjen Niken, Kominfo menyediakan laman situs web atau website untuk bacaan komik dan beragam informasi.

“Tidak selalu konten negatif saja, bisa  bimbingan belajar. Banyak juga muncul aplikasi untuk anak-anak dan bimbingan teknik untuk anak-anak muda. Ada website indonesiabaik.id dimana disajikan informasi untuk anak- anak dan mengandung nilai-nilai  keberagaman dan kominfo juga  membuat lomba dan kopetisi melalu aplikasi juga,” jelasnya.

Selain itu Kominfo juga akan menggelar lomba penulisan, dansa dan video dalam rangka memeriahkan Asian Games 2018.

“Kami bikin lomba dengan yang berhubungan dengan Asia Games. Di dalamnya juga mengandung unsur edukasi,” pungkas dia. [WS/HBS]

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TERKAIT

REKOMENDASI
ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI