Telset.id, Jakarta – Ooredoo QSC sedang mempertimbangkan untuk menjual saham Indosat Ooredoo demi mendapatkan . Alasan lainnya karena Ooredoo ingin lebih fokus ke pasar Timur Tengah, yang menurut mereka lebih menguntungkan.
Menurut sumber di perusahaan, Ooredoo kemungkinan akan menjual 65 persen sahamnya di Indosat kepada perusahaan lain yang bersedia untuk memperluas layanan di wilayah Indonesia.
Dikabarkan juga kepemilikan saham tersebut bernilai USD 1,4 miliar atau sekitar Rp 18,4 triliun. Sumber terpercaya yang memberikan informasi tersebut meminta untuk disembunyikan identitasnya karena pertimbangan pribadi.
Namun hingga saat ini, masih belum ada keputusan akhir mengenai penjualan saham tersebut karena menurut sumber, saat ini masih dalam tahap pendiskusian tahap awal.
Ooredoo saat ini memiliki layanan yang mencakup wilayah Aljazair hingga ke Myanmar juga mempertimbangkan menjual saham tidak langsung di StarHub Ltd, Singapura.
Ooredoo yang secara mayoritas dimiliki oleh Qatar Investment Authority ini memang sedang memperbanyak dana investasi di negara Timur Tengah melalui penjualan aset menyusul menurunnya harga minyak dunia. (FHP/HBS)