Telset.id, Jakarta – Nokia dikabarkan telah mengubah logo perusahaan yang sangat ikonik selama bertahun-tahun. Hal tersebut menandakan era baru dari perusahaan tersebut.
Perusahaan pembuat ponsel legendaris ini telah melewati fase pertama dari rencana CEO Pekka Lundmark. Rencana yang telah disusun oleh CEO Pekka Lundmark terdiri dari reset, akselerasi, dan penskalaan.
Setelah melewati fase pertama tersebut, Nokia kini akan fokus pada percepatan dan mengubah logo perusahaan yang telah digunakan selama 6 dekade, sebagai perubahaan strategi perusahaan.
BACA JUGA:
- Review Nokia C21 Plus: HP 1 Jutaan dengan Baterai Tahan Lama
- Duo Nokia C21 dan Nokia C31 Masuk Indonesia, Ini Spek dan Harganya
Logo terbaru dari Nokia ini berisikan lima bentuk berbeda yang membentuk kata Nokia. Berbeda dengan skema warna biru yang ikonik, kini logo baru tersebut menampilkan berbagai warna tergantung pada kebutuhan penggunaannya.
Perubahan logo pun menandai bahwa Nokia melakukan pergeseran branding yang kini akan berfokus pada pasar teknologi bisnis dan tidak lagi memprioritas smartphone. Hal ini dikatakan langsung oleh CEO Pekka Lundmark dalam wawancara dengan Reuters.
“Saat ini, kami adalah perusahaan teknologi bisnis,” tegas Lundmark kepada Reuters. Berdasarkan hal tersebut, bisa dikatakan bahwa Nokia tidak akan kembali lagi ke pasar smartphone.
BACA JUGA:
- Nokia C21 Plus Resmi Rilis, Pakai Kamera Ganda 13MP, Harga Rp1,9 Jutaan
- HMD Global Rilis Nokia G11 Plus, Baterai Tahan 3 Hari
Sebagai informasi, mungkin smartphone Nokia masih terlihat di pasaran, Namun, ponsel yang dijual tersebut merupakan HP yang diproduksi oleh HMD Global dan nama nokia hanyalah sebuah merek.
Selain itu, Nokia juga akan fokus untuk menyediakan peralatan ke berbagai bisnis lain, tidak hanya peralatan telekomunikasi, yang mana termasuk jaringan 5G dan peralatan untuk pabrik otomatis. [FY/HBS]