Microsoft Berniat Jual Lisensi Nokia ke Foxconn

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta – Selain rumor tentang rencana penutupan divisi ponsel, Microsoft juga dikabarkan akan menjual lisensi nama ponsel Nokia ke Foxconn, manufaktur ponsel asal Tiongkok.

Sejak tahun 2014 silam, Microsoft telah mengakuisisi divisi Nokia Devices and Services dan berhak menggunakan nama Nokia dalam membuat smartphone hingga tahun 2024. Namun mimpi Microsoft tidak seindah yang dibayangkan. Raksasa perangkat lunak ini ternyata gagal menaklukkan pasar smartphone.

Pada kuartal pertama 2016, Microsoft hanya berhasil menjual feature phone sebanyak 15 juta unit, atau turun dibanding Q4 2015 yang mencatat penjualan sebanyak 19 juta unit. Hasil buruk inilah yang membuat Microsoft mempertimbangkan untuk menutup divisi ponselnya.

[Baca juga: Microsoft akan Tutup Divisi Ponsel]

Rumor yang beredar di Tiongkok menyebutkan bahwa selain berencana akan menutup divisi ponselnya, Microsoft juga akan menjual lisensi Nokia kepada manufaktur Foxconn, manufaktur ponsel asal Tiongkok.

Nantinya divisi ponsel yang memproduksi Lumia akan dilebur menjadi satu dengan divisi Surface untuk perampingan. Dampak dari perampingan ini akan ada pemangkasan jumlah karyawan hingga setengahnya.

Microsoft seperti lebih tertarik untuk lebih fokus pada produk Surface, setelah melihat kesuksesan tablet Surface Pro di pasaran, ketimbang perangkat Windows Phone. Microsoft kelihatannya akan lebih serius untuk mengembangkan smartphone Surface. [HBS]

 

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI