Ini Dia 6 Karya TI yang Jadi Wakil Indonesia di ASEAN ICT Awards 2018

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta – Kominfo mengumumkan inisiatif produk dan karya teknologi informasi dan komunikasi nasional hasil seleksi nasional Indonesia Up 2018 (id.up 2018). Enam pemenang dan 12 finalis id.up lainnya akan dipilih menjadi perwakilan Indonesia pada ajang ASEAN ICT Awards 2018.

Direktur Pemberdayaan Industri Informatika Ditjen Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo, Septriana Tangkary berharap kegiatan seleksi ini dapat mendorong minat peserta untuk mengembangkan aplikasi berskala internasional. Para peserta juga diminta untuk mengambil peran sebagai agen pendorong pencapaian visi Indonesia menjadi ekonomi digital terbesar di kawasan Asia Tenggara.

Baca juga: Kominfo Seleksi Produk TIK Lokal untuk ICT Awards

“Dari total 320 peserta yang mendaftar pada 6 kategori yang dilombakan, terdapat 129 peserta yang dinilai oleh juri dan terpilih 6 karya yang ditetapkan oleh Tim Juri Indonesia.UP 2018,” kata Septriana Tangkary dalam keterangan resmi mengenai Coaching dan Pemberian Penghargaan Pemenang id.up 2018, Senin (13/8/2018).

Pemenang seleksi id.up antara lain e-Voting Pemilihan Kepala Desa (Pemerintah Kab. Banyuasin) untuk kategori Public Sector, Fisheries E-comerrce Aruna (Aruna Indonesia) untuk kategori Private Sector, EduBraille (Edubraille Surabaya) untuk kategori Corporate Social Responsibility, November-10 Battle of Surabaya (Universitas Amikom Yogyakarta) untuk Kategori Digital Content, Aplikasi Jual Sampah Kepul (Kepul Medan) untuk Kategori Startup Company dan Semantic (Pt. Global Data Inspirasi Yogyakarta) untuk Kategori Research and Development.

Menurut Septriana, pelaksanaan Seleksi Nasional id.up 2018 berlangsung sejak 24 Mei – 16 Juli 2018. Seleksi karya teknologi skala nasional ini disosialisasikan ke beberapa kota dan mendapatkan 320 pendaftar pada 6 kategori..

Enam kategori yang dilombakan antara lain Public Sector, Private Sector, Corporate and Social Resposibility, Digital Content, Startup Company, dan Research and Development.

“Indonesia selaku tuan rumah penyelenggaraan ASEAN ICT Awards 2018 akan memaksimalkan ajang ini untuk memunculkan dan mempromosikan para pelaku industri TIK dan juga produk layanan TIK pemerintah maupun swasta sehingga menimbulkan trend positif terhadap Indonesia,” jelas dia.

Program IndonesiaUp (ID.UP)2018 merupakan wadah kompetisi untuk mencari/menyaring produk dan inisiatif yang memiliki solusi kreatif dan mandiri di bidang teknologi informasi dan komunikasi.  Penyelenggaraan Seleksi Nasional Indonesia Up 2018 didukung penuh oleh Forum Teknologi Informasi Indonesia (FTII) dan Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI). Dalam kompetisi Indonesia Up terlibat pula akademisi, komunitas dan sektor swasta.

Kegiatan ini merupakan upaya Kementerian Kominfo untuk mempersiapkan wakil Indonesia yang akan berkompetisi dalam ajang ASEAN ICT Awards (AICTA) 2018 yang diselenggarakan di Indonesia pada Desember 2018.

“Indonesia membutuhkan lebih banyak karya TIK berkualitas dalam ajang program prestisius yang digagas menteri  telekomunikasi negara-negara anggota ASEAN tersebut,” tambah Septriana.

Baca juga: Teknologi Internet Berkembang, Kerjaan TI Makin Nambah

Tak hanya itu, Kemkominfo melalui Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika dengan berbagai insiatif digitalisasi yang mendukung sektor-sektor strategis akan mengidentifikasi produk dan layanan TIK yang sudah siap untuk didorong implementasinya ke skala lebih besar.

“Hari ini kami akan masuk ke tahap Coaching, pembinaan dan pengembangan terhadap karya yang sudah terpilih untuk menjadi wakil dalam ajang ASEAN ICT Award (AICTA) 2018,” pungkasnya. [WS/IF]

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI