Telset.id, Jakarta – Google secara resmi mengumumkan PHK baru yang berdampak pada dirumahkannya ratusan karyawan di tim penjualan periklanan.
PHK yang berdampak pada ratusan karyawan di tim penjualan periklanan ini sebenarnya tidak terlalu mengherankan. Terlebih, beberapa waktu lalu Google juga telah memberhentikan lebih dari seribu karyawan dari divisi Pixel, Nest, Fitbit, Asisten Google, dan divisi teknik inti.
Dalam pernyataan resminya, Google menjelaskan bahwa setiap tahunnya perusahaan melakukan proses yang ketat dengan tujuan mempersiapkan tim atau divisi yang bisa memberikan layanan terbaik kepada pelanggan yang beriklan di layanannya.
BACA JUGA:
- Induk Google Alphabet PHK 12.000 Karyawan di Seluruh Dunia
- Waduh! Microsoft Bakal PHK Lebih Banyak Karyawan
“Kami mengarahkan pelanggan ke tim spesialis dan saluran penjualan untuk memenuhi kebutuhan mereka dengan tepat. Sebagai bagian dari hal ini, beberapa ratus peran secara global dihilangkan dan karyawan yang terkena dampak ini akan dapat melamar posisi tebruka di tim atau di tempat lain di Google,” tulis Google.
Kabar PHK karyawan ini pertama kali dilaporkan oleh Business Insider, yang mendapatkan memo dari Chief Business Office Google, Philipp Schindler kepada stafnya pada hari Selasa. Namun, juru bicara perusahaan saat ini menolak untuk memberikan informasi mengenai jumlah pasti karyawan yang terdampak PHK.
PHK Google terbaru ini juga melanjutkan tren pengurangan tenaga kerja di perusahaan-perusahaan teknologi, yang kehilangan ribuan pekerjaan pada tahun 2023 lalu. Sebagai gambaran, dalam dua minggu pertama di 2024 misalnya, Amazon, Twitch, Prime Video, MGM Studio, Discord, Meta, Unity, hingga Duolinggo telah melakukan PHK di perusahaan.
Pada bulan Desember, menurut informasi dari The Information, Google berencana merancang ulang tim penjualan iklannya, yang memiliki lebih dari 30.000 orang. Ini dilakukan demi menggunakan machine learning untuk membantu pelanggan membeli lebih banyak iklan pada produk unggulan, seperti Google Search dan Youtube.
Ini juga sejalan dengan laporan dari Reuters yang mengatakan bahwa ada tanda-tanda PHK akan terus berlanjut tahun ini. Ini karena perusahaan berupaya mengadopsi perangkat lunak dan otomatisasi kecerdasan buatan untuk meringankan beban kerja.
Hal yang paling disayangkan, sebagian besar pengurangan tenaga kerja ini dilakukan dan berdampak langsung kepada tim yang berfokus menjual iklan ke bisnis-bisnis besar.
BACA JUGA:
- Google Bard Advance Bakal Rilis, Jadi Layanan Berbayar?
- Waduh! Perusahaan Induk Google Bakal PHK 10 Ribu Karyawan
Walau melakukan PHK, raksasa mesin pencari ini juga dilaporkan memberikan jutaan dolar saham kepada peneliti tertentu di DeepMind, sebuah unit pengembang teknologi AI. Pemberian saham ini dilakukan agar para pekerja tidak pindah ke pesaingnya, yaitu OpenAI. [FY/IF]
https://www.reuters.com/technology/google-lays-off-hundreds-employees-advertising-team-business-insider-2024-01-16/