Telset.id, Jakarta – Tim gabungan Western Fleet Quick Response (WFQR) Komando Armada RI Kawasan Barat (Koarmabar) TNI Angkatan Laut berhasil menggagalkan 6.960 smartphone Xiaomi ilegal yang akan diselundupkan dari Singapura ke Indonesia pada Rabu (08/11/2017).
Menurut informasi yang kami terima, ribuan smartphone Xiaomi selundupan tersebut dikirimkan melalui jalur Jurong Port di Singapura, menuju ke Pulau Batam menggunakan sebuah speed boat. Aksi ini berhasil digagalkan sekitar pukul 17.57 waktu setempat.
“Kita temukan kemarin jam 17.57 speedboat yang kandas di perairan Labun dalam keadaan kosong. Ini adalah modus, kosong lalu pergi,” kata Danlanal Batam, Kolonel Laut Ivong Wicaksono Wibowo, seperti dikutip dari channel YouTube Batam Televisi, Kamis (9/11/2017).
Dijelaskannya, tim yang telah menemukan speedboat kosong tersebut tidak lantas menyerah. Akhirnya tim tersebut melakukan penyisiran ke hutan sampai akhirnya ditemukan 348 kotak smartphone. Yang cukup mengejutkan, masing-masing kotak tersebut berisi 20 smartphone Xiaomi yang siap diedarkan di Indonesia.
“Karena sudah ada informasi bahwa mereka membawa barang ilegal yang akan dibawa masuk ke wilayah Indonesia lewat Batam,” ujar Ivong menjelaskan.
Diperkirakan, 6.960 unit smartphone Xiaomi tersebut total bernilai hingga Rp 7 miliar. Saat ini ribuan smartphone Xiaomi ilegal itu tengah diamankan beserta barang bukti lainnya berupa speedboat bertenaga 900pk di Pangkalan Angkatan laun Batam. Duh ada-ada saja ya! (FHP/HBS)