Telset.id, Jakarta – Kabar mengejutkan kembali terdengar dari grup Facebook. Kali ini dua pendiri Instagram Kevin Systrom dan Mike Krieger mengumumkan pengunduran diri dari perusahaan yang mereka bangun itu. Apa alasan mereka mundur dari Instagram?
Harian New York Times, seperti dilansir Engadget, Selasa (25/9/2018) melaporkan bahwa Kevin Systrom dan Mike Krieger, yang saat ini menjabat sebagai CEO dan CTO Instagram resmi mengundurkan diri.
Meski keduanya tidak menyebutkan alasan pengunuduran dirinya dengan jelas, namun mereka mengisyaratkan akan membangun dan mengeksplorasi hal-hal baru sebagai alasannya.
Entah apa yang akan dikembangkan oleh mereka, apakah membuat perusahaan rintisan (startup) aplikasi lagi atau hengkang ke perusahaan pesaing.
“Kami berencana meluangkan waktu untuk mengeksplorasi rasa ingin tahu dan kreativitas lagi. Membangun hal-hal baru menuntut kami mundur, memahami apa yang mengilhami dan mencocokkan itu dengan apa yang dibutuhkan dunia, itulah yang kami rencanakan,” kata Systrom dan Krieger dalam postingan mereka.
Baca juga: Instagram Uji Fitur Tag Video ke Teman
“Kami tetap bersemangat untuk masa depan Instagram dan Facebook di tahun-tahun mendatang saat kami bertransisi dari pemimpin menjadi dua di antara satu miliar pengguna. Kami berharap dapat menyaksikan apa yang dilakukan oleh perusahaan-perusahaan inovatif dan luar biasa ini selanjutnya,” lanjut mereka.
Baca juga: Instagram Sekarang Punya Fitur Anti-Narkoba
Enam tahun lalu Instagram diakuisisi oleh Facebook dengan mahar sebesar US$ 1 miliar atau sekitar Rp 14,8 triliun. Aplikasi berbagi foto ini resmi diluncurkan pertama kali pada tahun 2010. Instagram dibuat untuk memanjakan pengguna untuk berswafoto alias selfie.
Apresiasi masyarakat terhadap aplikasi ini rupanya sangat tinggi sehingga tak butuh waktu lama aplikasi tersebut memiliki 30 juta pengguna pada awal diluncurkan. Jumlah pengguna Instagram berkembang sangat pesat, dimana kini memiliki lebih dari 800 juta pengguna.
Menariknya, mundurnya dua pendiri Instagram ini hanya beberapa bulan setelah pendiri Whatsapp Jan Koum melakukan langkah yang sama, yakni mundur dari WhatsApp.
Berita Terkait: Kecewa pada Facebook, CEO WhatsApp Mundur
Kala itu Koum beralasan ada perbedaan pendapat terkait cara pengelolaan data penggunanya dengan Mark Zuckerberg.
Sedangkan Systrom dan Krieger memastikan tidak ada masalah dengan perusahaan induknya. “Sekarang kami siap untuk babak berikutnya,” ujar Systrom dan Krieger. [WS/HBS]
Sumber: Engadget
