Telset.id, Jakarta – Scott Krulcik, teknisi software alias perangkat lunak Google, dilaporkan tewas. Ia ditemukan meninggal dunia di markas Google New York City, Amerika Serikat, Jumat (7/12/2018) malam lalu.
Saat ditemukan, pria 22 tahun tersebut dikabarkan masih bernyawa. Ia sempat mendapatkan pertolongan pertama. Sayang, upaya yang dilakukan oleh sejumlah orang tak mampu menyelamatka nyawanya.
Dilansir Daily Mail, seperti dikutip Telset.id pada Senin (10/12/2018), Krulcik ditemukan tidak sadarkan diri di kantornya. Seorang petugas kebersihan menemukan tubuh Krulcik berada di lantai enam gedung.
Penemuan terjadi pada pukul 21.00 waktu setempat. Oleh petugas, Krulcik diupayakan pertolongan pertama supaya nyawanya selamat. Namun, usaha petugas tak membuahkan hasil. Ia meninggal dunia di lokasi.
Seorang sumber kepolisian di New York City menyatakan bahwa tidak ada tanda trauma di tubuh Krulcik. Polisi juga tak menemukan tanda-tanda kekerasan. Dengan kata lain. penyebab kematiannya masih misteri.
Menurut kerabat maupun rekan, Krulcik tidak memiliki riwayat penyakit. Tak ditemukan pula penyalahgunaan zat di jasad Krulcik. Tim medis akan melakukan autopsi untuk mencari tahu sebab kematiannya.
Krulcik diketahui baru bekerja di Google selama sekitar empat bulan atau pada Agustus 2018 lalu. Berdasarkan profil Linkedin, almarhum merupakan alumnus Carnegie Mellon University di Pittsburgh. [SN/HBS]
Sumber: Dailymail
