SpaceX akan Bangun Pusat Kendali Raksasa di Florida

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta – SpaceX sedang berencana membangun beberapa fasilitas baru di Kennedy Space Center NASA di Florida, Amerika Serikat. Di sana, SpaceX akan mendirikan pusat kendali raksasa untuk peluncuran dan fasilitas pemrosesan besar-besaran untuk roketnya.

Hal itu terungkap dari dokumen dampak lingkungan yang diajukan ke NASA pada April 2018, seperti dilaporkan CNBC, Jumat (8/6). Dokumen tersebut menyatakan bahwa perusahaan ruang angkasa milik Elon Musk mengusulkan fasilitas pengolahan dan penyimpanan roket.

Tak tanggung-tanggung, luasnya mencapai seluas 133 ribu meter persegi. Khusus pusat kendali, tingginya mencapai 300 kaki dan diperuntukkan peluncuran maupun pendaratan roket. Di sana, SpaceX sekaligus akan memamerkan kendaraan ruang angkasa nan bersejarah.

Untuk kebutuhan kantor dan halaman utilitas, SpaceX membutuhkan area seluas 280 ribu meter persegi. Bangunan-bangunan yang diusulkan untuk dibangun akan berada di sebidang tanah sepanjang hampir satu mil dengan lebar setengah mil.

“Ketika frekuensi peluncuran SpaceX dan manifes untuk misi dari Florida terus tumbuh, kami berusaha memperluas kemampuan dan menyederhanakan operasi untuk meluncurkan, mendaratkan, dan menerbangkan roket Falcon,” kata jurubicara SpaceX, James Gleeson.

Baca juga: SpaceX Luncurkan Satelit Komunikasi Terbesar ke Orbit Bumi

April 2018, pemerintah Los Angeles mengumumkan bahwa SpaceX akan menggunakan gedung di pelabuhan setempat untuk kepentingan riset, pengembangan, serta perancangan roket untuk misi penelitian ke Mars.

Di tempat tersebut, SpaceX bakal menciptakan 700 pekerjaan baru bagi warga Los Angeles. Karenanya, SpaceX tak dikenai biaya sewa meski akan memakai gedung itu selama 20 tahun ke depan.

SpaceX malah akan mendapatkan sokongan dana senilai lebih dari 40 juta dolar Amerika Serikat untuk renovasi dan peningkatan fasilitas gedung yang telah kosong sejak 2005 itu.

Gedung serta lahan yang bakal dipakai oleh SpaceX untuk pengembangan roket misi ke Mars memiliki luas 61 kilometer persegi. Letaknya di sepanjang garis pantai di Los Angeles.

“Setelah selesai dibuat, roket-roket kami akan dikirim melalui jalur laut menggunakan kapal tongkang. Dalam waktu dekat, kami juga akan membangun situs peluncuran di desa kecil Boca Chica, Texas,” papar Presiden sekaligus COO SpaceX, Gwynne Shotwell.

Roket Big Falcon yang akan dibangun di pelabuhan Los Angeles merupakan bagian dari proyek Elon Musk selaku CEO SpaceX untuk menciptakan koloni manusia di Mars. Roket Big Falcon terdiri atas dua bagian utama.

Baca juga: Tahun Depan, Roket SpaceX Cuma Butuh 24 Jam untuk Sampai Mars

Pertama adalah penguat roket bawah yang untuk mengangkat bagian atas. Bagian lainnya adalah pesawat ruang angkasa untuk keluar dari atmosfer Bumi. [SN/HBS]

2 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI