JAKARTA – CEO Snapchat, Evan Spiegel, berencana untuk membeli Big Machine, label rekaman yang menaungi penyanyi Taylor Swift. Sebelumnya, Spiegel memang menunjukkan ketertarikannya di industri musik.
Seperti dikutip dari Business Insider, rencana ini terpapar setelah email eksekutif bocor dalam serangan peretasan kepada Sony Pictures Entertainment, akhir tahun lalu. Dalam email tersebut, pengusaha berumur 24 tahun tersebut ingin memiliki label rekaman dengan artis ternama di dalamnya, sebagai upaya untuk mempromosikan Snapchat.
Sebelumnya, Snapchat sudah menambah kontennya sejak merilis “Discover”, yakni beberapa kanal kurasi yang berisi video dan konten dari partmer terseleksi. Misal VICE, Yahoo!, MTV, dan National Geographic.
Akuisisi ke Big Machine akan membantu mengembangkan Snapchat ke arah bisnis baru, dan Taylor Swift berfungsi sebagai bintang untuk membangun platform ini.
Tapi, akuisisi ini diperkirakan tidak akan murah. Big Machine saat ini dimiliki oleh Scott Borchetta, dan nilai Big Machine diperkirakan US$ 350 juta. Selain Snapchat, Apple juga dilaporkan tertarik membeli label ini. (AI/HZ)