Siswa SMA AS Ciptakan Robot Ular untuk Lindungi Landasan Udara dari Satwa Liar

REKOMENDASI

ARTIKEL TERKAIT

Telset.id – Inovasi tak mengenal usia. Buktinya, sekelompok siswa SMA di California berhasil menciptakan solusi cerdas untuk masalah nyata yang dihadapi Angkatan Udara AS. Mereka merancang robot ular pintar yang dirancang khusus untuk mengamankan landasan pacu dari gangguan satwa liar.

Peristiwa ini terjadi dalam acara Phoenix Spark STEAM Event yang digelar di Delta Breeze Convention Center pada 9 Mei 2025. Tujuh tim siswa dari empat distrik sekolah di Solano County berkompetisi memberikan solusi kreatif untuk dua tantangan utama yang dihadapi pangkalan udara Travis.

US high school teens design robot snake to guard Air Force runways from wildlife

Robot Ular vs Salamander Langka

Salah satu tantangan utama yang dihadapi adalah bagaimana melindungi salamander harimau California yang terancam punah di sekitar landasan pacu. Solusi yang diajukan siswa sungguh di luar ekspektasi.

“Tim kami merancang robot ular yang bisa menakut-nakuti salamander tanpa melukai mereka,” jelas Daniel Barbieri dari Buckingham High School, anggota tim pemenang. Robot ini dirancang untuk bergerak seperti ular asli dan mengarahkan salamander menjauh dari zona berbahaya.

Selain robot ular, muncul berbagai ide kreatif lain seperti:

  • Spons beraroma citronella sebagai pengusir alami
  • Sistem pipa PVC sebagai jalur evakuasi aman
  • Tiang logam bergetar untuk mengarahkan pergerakan satwa

Merekrut Generasi Muda dengan Cara Kekinian

Tantangan kedua yang dihadapi siswa adalah bagaimana membuat karir di Angkatan Udara lebih menarik bagi generasi muda. Solusi yang muncul mencerminkan pemahaman mendalam tentang psikologi remaja.

“Orang sering berpikir Angkatan Udara hanya tentang pesawat dan pilot,” kata Judah Schoenrock dari Deanza High School. “Kami ingin menunjukkan ada banyak peran lain yang tak kalah menarik.”

Beberapa inovasi yang diajukan antara lain:

  • Buku komik yang menjelaskan berbagai profesi di AU
  • Kampanye media sosial yang menargetkan remaja
  • Konten digital yang menampilkan keragaman karir militer

Kolaborasi Pendidikan dan Militer

Acara ini merupakan bagian dari inisiatif Phoenix Spark Angkatan Udara AS yang bertujuan:

  1. Mendorong inovasi di kalangan muda
  2. Mendukung pendidikan STEAM (Science, Technology, Engineering, Arts, Mathematics)
  3. Memperkuat hubungan dengan komunitas lokal

“Ini membangun pemahaman siswa bahwa mereka bisa berkontribusi di luar kelas,” ujar Carlos Montanez, pensiunan perwira AL yang kini mengajar di Turlock High School.

Kemenangan diraih oleh tim yang menggabungkan tiang bergetar dengan jalur alternatif untuk salamander, serta tim yang mengembangkan kampanye digital tentang keragaman karir di AU. Kedua solusi dinilai efektif, ramah lingkungan, dan mudah diimplementasikan.

Inisiatif semacam ini menunjukkan bagaimana kolaborasi antara dunia pendidikan dan militer bisa menghasilkan solusi inovatif untuk tantangan nyata. Siapa sangka, robot ular karya siswa SMA bisa menjadi penjaga landasan pacu masa depan?

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TERKINI

HARGA DAN SPESIFIKASI