Singapura akan Bagi-bagi Gratis Alat Pelacak Corona

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta  – Singapura berencana memberikan gratis alat pelacak Corona kepada 5,7 juta penduduknya. Alat ini diklaim bisa dipakai untuk mengidentifikasi orang-orang yang telah berinteraksi dengan pembawa virus Covid-19.

Menurut laporan New York Post, seperti dikutip Telset.id, Minggu (7/6/2020), kebijakan luar biasa yang dilakukan oleh Singapura merupakan satu upaya penelusuran kontak terkomprehensif di dunia.

{Baca juga: Gunakan Aplikasi TraceTogether, Singapura Lacak Pasien Corona}

Pengujian perangkat pelacak corona ini berukuran kecil, yang dapat disimpan dalam tas tangan, itu akan menggantikan parangkat berbasis smartphone yang digunakan sebelumnya tetapi memicu kekhawatiran privasi.

Singapura merupakan negara kecil dengan beban kasus Covid-19 yang termasuk tertinggi di Asia. Singapura mencoba menggunakan teknologi untuk membuka kembali perekonomian dengan aman.

“Singapura segera meluncurkan perangkat pelacak corona yang tidak bergantung kepada smartphone dan mendistribusikannya ke semua warga,” kata Vivian Balakrishnan, Menteri Luar Negeri Singapura.

Sebelumnya, Singapura menghadirkan aplikasi TraceTogether untuk melacak mereka yang telah berinteraksi dengan pasien Covid-19. Namun, menurut alakrishnan, aplikasi tersebut bermasalah.

Data yang dikumpulkan melalui aplikasi itu dienkripsi dan disimpan secara lokal di perangkat pengguna dan hanya akan ditransfer ke pihak berwenang jika individu dipastikan terinfeksi Covid-19.

Sebagai negara kaya, Singapura banyak memanfaatkan teknologi untuk mengatasi pendemi Covid-19. Selain aplikasi TraceTogether yang dibuat pemerintah, ada juga yang menggunakan teknologi robot.

{Baca juga: Robot Sinar UV Musnahkan Virus Corona di Mal Singapura}

Seperti sebuah Mall di Singapura yang memanfaatkan robot pintar bersinar ultraviolet (UV) untuk memusnahkan virus Corona. Robot sinar UV itu memberangus virus corona di celah-celah sulit terjangkau.

Selama ini, orang-orang menerapkan metode penyemprotan disinfektan untuk menekan penyebaran virus corona. Namun, Singapura pilih memakai robot bersinar UV untuk mematikan virus corona di pusat perbelanjaan.

Menurut Derrick Yap dari firma PBA Group, Sunburst UV Bot memusnahkan virus corona di udara, bahkan tempat-tempat tersembunyi. Kendati begitu, ia menegaskan bahwa pemakaiannya harus ketika tidak ada orang-orang. [SN/HBS]

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini


ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI