Telset.id, Jakarta – Pengguna Google Drive yang mengakses layanan pada platform desktop telah melaporkan masalah yang mengkhawatirkan, dimana sebagian data mereka dari beberapa bulan terakhir menghilang secara misterius.
Tentu saja masalah ini sangat memengaruhi sebagian kecil pengguna yang menggunakan versi desktop Google Drive tertentu dari versi 84.0.0.0 hingga 84.4.0.4. Masalahanya terungkap ketika seseorang pengguna berbagi pengalaman menyedihkan mereka karena kehilangan semua data Google Drivenya sejak bulan Mei.
Masalah ini telah menarik perhatian pengguna yang terkena dampak rangkaian dukungan komunitas Google, dengan 192 pengguna mengindikasikan bahwa mereka juga mengalami masalah serupa.
BACA JUGA:
Dikutip Telset dari Gizmochina pada, rabu (29/11/2023) bahwa laporan menunjukan pada file yang hilang termasuk dari dokumen, foto, dan video. Beberapa pengguna yang terkena dampak mencari bantuan dari tim dukungan Google, namun upaya pemulihan tidak berhasil.
Sejak itu Google menyarankan kepada pengguna untuk tidak melakukan tindakan tertentu, termasuk mengklik “putuskan sambungan akun” pada Google Drive untuk desktop dan juga menghapus atau memindahkan folder data aplikasi.
Saitej, Anggota tim Google Drive telah mengeluarkan peringatan dalam rangkaian dukungan dan menekankan pentingnya menghindari tindakan tertentu yang berpotensi akan memperburuk situasi.
Pengguna diperingatkan agar tidak memutus akun mereka dan disarankan untuk tidak menghapus atau memindahkan folder data aplikasi, yang biasanya terletak di direktori tertentu pada sistem Windows dan macOS.
Sebagai bentuk tindakan pencegahan, saitej juga menyarankan pengguna untuk membuat salinan folder aplikasi di lokasi terpisah. Sementara itu Google sedang melakukan investigasi atas kehilangan data ini.
BACA JUGA:
- Google Drive Bakal Kosongkan Kotak Sampah Secara Otomatis
- Google Drive untuk iOS Support Face ID dan Touch ID
Untuk pengguna yang terkena dampak didesak untuk mengikuti saluran dukungan resmi dari Google untuk mendapatkan pembaruan dan bantuan. Perusahaan secara aktif berupaya menyelesaikan masalah ini dan mencegah kehilangan data lebih lanjut bagi pengguna yang mengakses Google Drive di platform desktop.
