Telset.id, Jakarta – Perusahaan asal Spanyol bernama Kekatron Desarrollo SL telah menciptakan toilet pintar yang dapat membersihkan otomatis. Toilet tersebut meringankan tugas manusia untuk melakukan bersih-bersih.
Video yang diunggah Pamplona memamerkan inovasi fasilitas di kamar mandi, yakni toilet pintar yang diisi dengan gundukan sampah imitasi dan tisu toilet. Dalam sekejap, semua tumpukan sampah dan tisu pun tak bersisa.
Menurut laporan New York Post, seperti dikutip Telset, Minggu (22/11/2020), toilet tersebut secara otomatis membersihkan, mengeringkan, dan mendisinfeksi semua kotoran dengan gas ozon setelah digunakan oleh manusia.
Dudukan toilet pintar ini pun bisa bergerak menutup ke atas, kemudian ada lapisan penutup untuk memastikan proses pembersihan sedang berlangsung. Tanpa waktu lama, toilet kembali ke tempat semula dan dalam kondisi bersih.
Yang membuat menakjubkan, proses pembersihan toilet hanya membutuhkan dua liter air, Jumlah tersebut sama dengan sekitar sepertiga dari apa yang digunakan oleh toilet rata-rata untuk setiap kali proses penyiraman.
Dunia Toilet Terus Berkembang Pintar
“Dunia” toilet memang berkembang dengan aneka inovasi dan teknologi. Beberapa waktu lalu, toilet luar angkasa baru NASA senilai USD 23 juta atau setara Rp 341 miliar hadir dalam konsep lebih “ramah” perempuan.
Toilet tersebut ditempatkan di lokasi yang tidak terlalu kering di Stasiun Luar Angkasa Internasional sebelum terbang ke Bulan. Toilet luar angkasa baru milik NASA memiliki berat hampir 100 pon dan tinggi hanya 28 inci.
Kru di ISS akan mengujinya selama beberapa bulan. Apabila uji coba memang berjalan lancar, toilet luar angkasa NASA tersebut akan dibuka untuk keperluan bisnis.
{Baca juga: Toilet Luar Angkasa Senilai Rp 341 Miliar Kini “Ramah” Wanita}
Mengingat SpaceX bakal meluncurkan astronot ke ISS dan Boeing kurang dari setahun sejak pengiriman awak pertamanya, maka lebih banyak toilet dibutuhkan. Artinya, bisnis penyediaan toilet yang dilakukan oleh NASA punya prospek.
“Wanita dapat menggunakan corong memanjang dan bersendawa untuk buang air kecil sambil duduk di toilet serta buang air besar pada saat yang bersamaan,” terang McKinley, astronot NASA yang sekarang masih berada di ISS.
Selain NASA yang bikin toilet ramah bagi kaum wanita, sekelompok peneliti juga tengah mengembangkan toilet pintar yang bisa menganalisa penyakit.
Toilet pintar ini bahkan mampu mendeteksi penyakit dari kotoran yang dikeluarkan manusia. Jadi, tim peneliti memberikan sentuhan teknologi pada toilet pintar berupa sensor khusus yang memiliki kemampuan untuk deteksi kotoran manusia.
{Baca juga: Canggih! Toilet Pintar Ini Deteksi Penyakit dari Kotoran Manusia}
Setelah itu, sensor-sensor tersebut bakal memeriksa beberapa variabel, seperti konsistensi, warna, dan bahkan kadar glukosa dan jumlah sel darah merah dari kotoran yang dikeluarkan.
Tujuannya tentu saja untuk mengetahui apakah pengguna sehat atau memiliki potensi penyakit yang harus segera diobati. (SN/MF)
