Telset.id, Jakarta – Mobil Tesla mempunyai mode self-driving atau otonom untuk memungkinkan berjalan sendiri tanpa butuh bantuan pengemudi manusia.
Mobil Tesla bisa melaju benar-benar secara mandiri di jalan raya berkat mode otonom. Akan tetapi, beberapa kali mode tersebut tidak berjalan sesuai rencana.
Seperti di video yang dibagikan di Twitter, menunjukkan mobil Tesla dalam mode self-driving penuh gagal mendeteksi sebuah boneka manekin ukuran anak-anak.
Beruntung,seperti Telset kutip dari New York Post, Rabu (10/8/2022), kegagalan itu hanya terjadi selama pengujian oleh kelompok kampanye keselamatan.
Menurut pengujian Dawn Project, versi terbaru perangkat lunak Tesla full self-driving (FSD) Beta tidak berhasil mendeteksi keberadaan boneka stasioner di jalan raya.
Mobil menabraknya berulang kali. Kelompok advokasi mengatakan, video itu sekarang ditayangkan sebagai iklan TV untuk menuntut larangan model Tesla FSD.
Setelah uji coba di California, Elon Musk pun dituntut membuktikan bahwa mode tersebut tidak akan membahayakan pengguna jalan, khususnya anak-anak.
BACA JUGA:
- Tesla Model S Plaid “Diretas”, Ngebut Sampai Pecahkan Rekor
- Elon Musk kepada Karyawan Tesla: Kerja di Kantor atau Keluar!
Our new safety test of @ElonMusk’s Full Self-Driving Teslas discovered that they will indiscriminately mow down children.
Today @RealDawnProject launches a nationwide TV ad campaign demanding @NHTSAgov ban Full Self-Driving until @ElonMusk proves it won’t mow down children. pic.twitter.com/i5Jtb38GjH
— Dan O'Dowd (@RealDanODowd) August 9, 2022
Video menunjukkan, Tesla Model 3 menabrak boneka berukuran anak-anak di ujung jalan tanpa penghalang lain. Tes dilakukan oleh seorang test driver profesional.
“Tesla Model 3 dengan versi terbaru dari perangkat lunak FSD Beta (10.12.2) berulang kali menabrak manekin dengan cara cukup fatal bagi anak-anak,” tulis Dawn Project.
Pendiri kelompok advokasi Dan O’Dowd juga mengecam perangkat lunak FSD sebagai teknologi mematikan. Padahal, lebih dari 100 ribu orang memakai mode FSD.
Tesla belum menanggapi video tersebut. Namun, Tesla beberapa kali mengklaim bahwa teknologi self-driving menjamin keselamatan sopir maupun pengguna jalan.
Awal bulan ini, Elon Musk bahkan mengatakan bahwa mode FSD Tesla telah mengalami peningkatan. Ia pun segera menghadirkannya pada akhir tahun untuk semua pemesan.
BACA JUGA:
- Diskon Tesla Model S Menjurus Pada Seks dan Ganja, Kok Bisa?
- Elon Musk Debat Soal Hasil Uji Tesla Model S Terbaru
Dengan kehadiran mode tersebut, Elon Musk menyatakan bahwa kendaraan Tesla bakal menjamin kenyamanan dan keamanan pengemudi maupun orang-orang di jalan.
Namun, klaim Elon Musk tersebut dipatahkan oleh uji coba Dawn Project. Elon Musk belum memberi tanggapan mengenai hasil percobaan FSD oleh Dawn Project. [SN/HBS]
