Ngeri! Alat Makan untuk Steak yang Terbuat dari Sel Manusia

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta  – Museum Desain yang berbasis di London, Inggris, baru-baru ini menominasikan Ouroboros Steak, peralatan makan “DIY” (Do It Yourself) untuk membudidayakan steak yang terbuat dari sel manusia.

Pembuat alat makan steak buatan sendiri ini mengatakan bahwa perlengkapan makan ini bukanlah kanibalisme ‘secara teknis’.

Jika Anda pernah mendengar pepatah, “Kamu adalah apa yang kamu makan”, mungkin pepatah itu akan segera menjadi jauh lebih harfiah.

{Baca juga: Startup Israel Ciptakan Steak Nabati Cetak 3D untuk Vegan}

Alat makan steak DIY untuk membudidayakan steak yang terbuat dari sel manusia baru-baru ini dinominasikan untuk mendapatkan “design of the year” oleh Museum Desain yang berbasis di London.

Menurut Grace Knight, sang desainer, Ouroboros Steak bukan produk yang tersedia untuk dibeli. Produk itu dibuat oleh ilmuwan Andrew Pelling, seniman Orkan Telhan, dan Knight, seorang desainer industri.

“Orang-orang berpikir bahwa memakan diri sendiri adalah kanibalisme, yang secara teknis sebenarnya bukan begitu maksudnya,” kata Grace Knight kepada majalah Dezeen.

Seperti dikutip Telset dari New York Post, Minggu (22/11/2020), proyek tersebut dibuat sebagai kritik terhadap industri daging yang dibudidayakan di laboratorium, yang sebenarnya tidak ramah hewan.

Sekadar informasi, daging yang dibudidayakan di laboratorium bergantung kepada serum sapi janin untuk kultur sel hewan. Namun demikian, beberapa perusahaan mengklaim telah menemukan alternatif.

Daging yang dibudidayakan di laboratorium belum disetujui untuk dikonsumsi manusia. Akan tetapi, beberapa produk seperti itu sudah diperbolehkan hadir di rak toko dalam beberapa tahun mendatang.

“Karena industri daging yang dibudidayakan di laboratorium berkembang pesat, penting untuk mengembangkan desain yang mengekspos beberapa kendala yang mendasarinya,” kata Andrew Pelling.

Menumbuhkan Ouroboros Steak akan memakan waktu sekitar tiga bulan menggunakan sel yang diambil dari dalam pipi. Untuk pengumpulan sampel steak, tim menggunakan kultur sel manusia yang dibeli. [SN/HBS]

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI