Telset.id, Jakarta – Samsung akan menyediakan pinjaman dana bagi calon konsumen yang ingin membeli smartphone Samsung. Tujuannya, mereka ingin meningkatkan penjualan smartphone di India, sekaligus bisa bersaing dengan Xiaomi di sana.
Lewat program pinjaman Samsung ini, perusahaan asal Korea Selatan tersebut bekerja sama dengan perusahaan perbankan lokal.
Lewat kerja sama ini, mereka bisa menawarkan pinjaman bebas bunga nan cepat dan mudah kepada semua calon pelanggan smartphone.
{Baca juga: Samsung Galaxy S11 Bakal Punya Kamera 108MP dan Lensa Periskop}
“Kami memberikan pembiayaan kepada konsumen yang belum pernah dilayani keuangan,” kata Mohandeep Singh, wakil presiden senior Samsung India.
Menurut Mohandeep, pihaknya akan merilis program pinjaman tersebut di 5.000 toko Samsung yang tersebar di 30 kota.
Dan targetnya, di akhir tahun ini, seperti dilansir Telset.id dari Reuters, Jumat (27/09/2019), Samsung ingin membawanya pada 10.000 toko di 100 kota. Pasalnya, tidak seperti pasar Barat, sebagian besar smartphone di India dijual oleh pengecer.
Dengan cara tersebut, pelanggan dapat memilih operator nirkabel dan paket seluler sendiri. Dengan lebih dari satu miliar koneksi nirkabel dan hanya sekitar 450 juta smartphone, India adalah pasar pertumbuhan utama bagi perusahaan seperti Samsung.
{Baca juga: Spesifikasi dan Harga Hp Samsung Terbaru}
Sekadar informasi, di India, Samsung menjual perangkat melalui 180 ribu outlet ritel dan lebih dari 2.000 toko eksklusif. Produsen lain menawarkan skema serupa melalui ikatan dengan firma keuangan. Karenanya, Samsung tawarkan pinjaman bebas bunga.
Amazon.com India dan Flipkart menawarkan paket angsuran untuk kartu debit dan kartu kredit. Akan tetapi di India, jutaan orang belum memiliki akses ke uang digital. Samsung pun memilih menghadirkan pinjaman lewat perbankan lokal.
Samsung, yang pernah menjadi pemimpin pasar di India, sedang bersaing sengit dari Xiaomi, Oppo, dan Vivo yang meluncurkan perangkat berharga murah dengan spesifikasi kompetitif. (SN/FHP)
Sumber: Reuters
