Robot Ini Mampu Terbang Seperti Lalat Buah

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta – Robot terbang menyerupai Lalat Buah yang sangat gesit baru saja diluncurkan. Robot serangga yang dikembangkan para peniliti TU Delft dari Micro Air Vehicle Laboratory (MAVLab) ini diberi nama DelFly Nimble, atau yang memiliki arti, “lalat buah yang rendah hati”.

Robot ini memiliki sayap yang dapat mengepak 17 kali per detik, sehingga dapat membuatnya melesat dengan keceparan 15 mil per jam. Selain cepat, robot ini juga mampu melakukan manuver, berputar dan juga salto.

DelFly Nimble diklaim sebagai robot bersayap autonomous pertama yang dapat bebas terbang dan gesit.

Robot DelFly Nimble merupakan hasil kerja bareng antara peniliti TU Delft dari Micro Air Vehicle Laboratory (MAVLab) yang bekerja sama dengan Universitas & Penelitian Wageningen.

Selain memiliki kemampuan yang tak tertandingi, DelFly Nimble juga memiliki desain yang sederhana dan mudah diproduksi. Sayapnya yang mengepak tidak hanya menghasilkan gaya angkat yang diperlukan untuk mengudara, tetapi juga mengontrol penerbangan.

Baca juga: Sony Ciptakan Robot Anjing “Aibo” dengan Teknologi AI

Mekanisme kontrol pada robot ini terbukti sangat efektif. Memungkinkan untuk melayang di tempat, terbang ke segala arah dengan lincah seperti lalat buah, meski ukurannya lebih besar 55 kali lipat.

Dr Matej Karasek, perancang robot lalat, mengatakan robot ini memiliki kecepatan tertinggi 25 km/ jam dan bahkan dapat melakukan manuver agresif, seperti terbalik hingga 360 derajat, dan melakukan putaran.

“Selain itu, lebar sayap 33 cm dan berat robot 29 gram, untuk ukurannya memiliki efisiensi daya yang sangat baik, memungkinkannya melakukan lima menit penerbangan atau lebih dari jarak penerbangan satu km, ketika baterai terisi penuh,” katanya.

Baca juga: Robot Otonom NASA Terinspirasi Film Star Wars

MAVLab telah terinspirasi untuk mengembangkan robot serangga yang dapat terbang, selama lebih dari 10 tahun, dalam proyek bernama DelFly.

Pemimpin penelitian, Profesor Guido de Croon mengatakan drone yang terinspirasi serangga ini berpotensi untuk diaplikasikan ke berbagai hal.

Sebab, katanya, robot ini sangat ringan, aman di sekitar manusia dan mampu terbang lebih efisien daripada desain drone yang lebih tradisional, terutama pada skala yang lebih kecil.

Hingga saat ini, robot terbang belum sepenuhnya berkembang, seperti DelFly II, karena membutuhkan proses manufaktur yang terlalu rumit. Tetapi DelFly Nimble menggunakan metode manufaktur yang mapan, memakai komponen yang mudah dicari, serta memiliki daya tahan penerbangan yang menarik untuk aplikasi dunia nyata

Robot ini juga mudah diprogram, sehingga dapat dipelajari, berkat kerja sama dengan Universitas Wageningen.

“Ketika saya pertama kali melihat robot terbang, saya kagum pada seberapa dekat penerbangannya mirip dengan serangga, terutama ketika melakukan manuver,” kata Prof Florian Muijres dari kelompok Eksperimental Zoologi Wageningen.

Baca juga: RoboFly, Robot Lalat Canggih Bertenaga Laser

Menurutnya, saat melihat cara kerja robot itu, dia langsung berpikir untuk dapat menggunakannya dalam penelitian mengenai kontrol dan tenaga gerak (dynamics) serangga terbang.

Robot ini diprogram untuk meniru aksi lalat buah yang dihipotesiskan mampu melakukan manuver melarikan diri dengan lincah, seperti ketika seseorang mencoba untuk memukulnya.

Manuver atau gerakan robot ini sangat mirip dengan lalat buah. Bahkan mampu menirukan bagaimana lalat buah mengontrol sudut putaran untuk memaksimalkan kinerja pelarian mereka.

Baca juga: Yuk Intip 7 Hotel Tercanggih, Ada yang Pakai Pelayan Robot

“Berbeda dengan percobaan pada hewan, kami memegang kendali penuh atas apa yang terjadi di ‘otak’ robot. Ini memungkinkan kami untuk mengidentifikasi dan menjelaskan mekanisme aerodinamis yang dimiliki lalat, dan juga hewan terbang lainnya,” kata Dr Karasek. [BA/HBS]

Sumber: Metro.co.uk

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI