Palsukan Laporan Gaji, Bos Nissan Ditangkap Polisi

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta — Bos Nissan ditangkap pihak kepolisian pada Senin (19/11/2018) malam waktu setempat. Chairman Nissan bernama Carlos Ghosn itu ditangkap, sesaat setelah mendarat di Bandara Haneda, Tokyo, Jepang.

Pria yang juga menjabat sebagai Chairman dan CEO Renault, serta Chairman dari Mitsubishi Motors ini tidak menyadari adanya penyelidikan dari otoritas terkait, sehingga ia pun harus ditahan selama 10 hari.

Dikutip Telset.id dari The New York Times, Kamis (22/11/2018), Ghosn terbang ke Tokyo untuk bertemu dengan Gubernur pada Rabu waktu setempat.

Namun saat tiba di bandara, Ghosn sudah ditunggu oleh otoritas Tokyo dan reporter media Asahi. Ghosn dituduh telah melakukan pemalsuan.

Informasi menyebut, Ghosn memalsukan laporan gaji serta memanfaatkan perusahaan Nissan untuk kepentingan pribadi. Informasi penting itu muncul setelah dilakukan investigasi selama beberapa bulan lamanya oleh pihak internal.

“Terjadi pelanggaran berat yang melibatkan Representative Director dan Chairman Nissan, Carlos Ghosn, dan Representative Director Nissan, Greg Kelly,” demikian bunyi pernyataan resmi dari pihak Nissan kepada awak media.

Nissan lantas bekerja sama dengan kantor kejaksaan Tokyo, dan menyatakan akan bahu membahu untuk melakukan investigasi lanjutan. CEO Nissan, Hiroto Saikawa, juga akan merekomendasikan pencopotan Ghosn dan Kelly.

Menurut narasumber, hubungan kedua pejabat itu tengah menghangat setelah Ghosn memiliki ide merger antara Renault dan Nissan. Suasana menjadi semakin tegang, setelah Saikawa menjadi CEO Nissan.

Saat konferensi pers pada Senin, Saikawa menyoroti efek negatif masa kepemimpinan Ghosn yang disebut sebagai rezim. Pernyataan tersebut mengejutkan beberapa pihak karena Saikawa dianggap sebagai bawahan loyal Ghosn. (SN/FHP)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini


ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI