JAKARTA – Menyusul respon positif yang ditunjukkan oleh konsumen Indonesia terhadap Lenovo ThinkStation P300 (diluncurkan di Jakarta September 2014 lalu), hari ini Lenovo kembali menghadirkan rangkaian ThinkStation besutannya yang termasuk ke dalam seri P, yakni Lenovo ThinkStation P900, P700 Dan P500. Ketiganya, melengkapi workstation sebelumnya sebagai perangkat kelas professional paling canggih yang tersedia.
“Workstation P Series ini ditujukan untuk para profesional yang membutuhkan perangkat yang tak hanya sekadar memiliki performana tinggi, tetapi juga bisa diandalkan,” kata Fransiska Maya, Head of Marketing Communications PC PT Lenovo Indonesia dalam acara peluncuran ThinkStation P Series di Hotel Double Tree, Jakarta, Kamis (12/2/2015).
Hadir dengan sederet keunggulan, di antaranya prosesor Intel Xeon terbaru serta teknologi Thunderbolt 2, ThinkStation P Series diklaim akan menjadi teman yang ideal untuk insinyur, analis, seniman, editor, peneliti, bahkan ilmuwan untuk membuat, menguji, dan memodifikasi asumsi mereka.
Itu belum termasuk daftar spesifikasi lainnya, seperti Nvidia Quadra terbaru yang disebut-sebut akan memberikan kinerja visualisasi terbaik serta kapasitas memori DDR4 yang tinggi untuk menangani tugas komputasi yang kompleks dengan masih menyisakan kapasitas RAM. Selain itu, ada juga dukungan hingga tiga kartu grafis, Three Channel Cooling dan software yang sudah disertifikasi ISV.
Yang terakhir, menurut Azis Wonosari, Technical Manager Lenovo Indonesia, memungkinkan P Series untuk menjalankan semua aplikasi penting dari vendor software independen (ISV).
Saat ini, baik Lenovo ThinkStation P500, P700, dan P900 baru tersedia secara indent berdasarkan pesanan melalui mitra bisnis Lenovo. Sementara untuk harga sendiri, ketiga perangkat ini akan dipasarkan pada harga di atas USD 1500. Lebih mahal dari ThinkStation P300, yang dibanderol pada harga mulai Rp 17.499.000. [IF/HBS]
