Sarah Silverman Gugat OpenAI dan Meta karena Langgar Hak Cipta

Telset.id, Jakarta – Komedian dan penulis Sarah Silverman telah melayangkan gugatan kepada OpenAI dan Meta karena kedua perusahaan tersebut melanggar hak cipta.

Berdasarkan laporan dari Gizmodo, ada juga novelis Christopher Golden dan Richard Kadrey yang mengajukan beberapa gugatan kepada OpenAI dan juga Meta dengan alasan yang sama.

Kelompok penulis tersebut menuduh perusahaan melatih model bahasa besar mereka yang memiliki hak cipta tanpa persetujuan atau izin, ini termasuk karya yang mereka ciptakan.

BACA JUGA:

Keputusan Sarah Silverman dan dua penulis lainnya untuk gugat perusahaan ini berpusat pada set data milik OpenAi dan Meta yang diduga digunakan untuk melatih bahasa pemrograman dari ChatGPT dan juga LLaMA.

Dalam kasus yang dihadapi OpenAI, perusahaan menggunakan kumpulan data dari Book1 yang sesuai dengan proyek Gutenberg, sebuah gudang buku bebas hak cipta yang terkenal.

Pengacara penggugat berpendapat bahwa kumpulan data berupa buku terlalu besar untuk diturunkan dari tempat lain dibandingkan dengan perpustakaan bayangan yang memiliki buku-buku berhak cipta, namun bisa diakses secara ilegal. Contohnya adalah Library Genesis dan Sci-Hub.

Para pembajak setiap harinya dapat mengakses materi ini melalui unduhan langsung, tetapi mungkin ini akan lebih bermanfaat bagi mereka yang menghasilkan model bahasa besar, banyak perpustakaan bayangan juga yang menyediakan materi tertulis dalam paket torrent massal.

Salah satu buku Silverman telah menjadi contoh untuk memperkuat gugatannya. Tim hukum Silverman meminta chatbot untuk meringkas buku The Bedwetter yang diterbitkan pada tahun 2010 silam. Lalu, chatbot Ai ini mampu menguraikan seluruh bagian buku dan mampu mereproduksi setiap bagian buku.

BACA JUGA:

Silverman, Golden, dan Kadrey bukanlah penulis pertama yang menuntut OpenAI atas pelanggaran hak cipta. Faktanya, firma yang menangani masalah tersebut menghadapi sejumlah tantangan hukum tentang cara melatih ChatGPT.

Pada bulan Juni ini, perusahaan dilayani dengan dua keluhan terpisah. Salah satunya adalah gugatan class action yang menuduh OpenAI melanggar undang-undang privasi federal dan negara bagian dengan mengorek data untuk melatih model bahasa besar di belakang ChatGPT dan DALL-E.

1 KOMENTAR

  1. Romance books have been popular for hundreds of years. These fascinating stories mix history and romance, taking readers to different times and places while telling stories of love, passion, and adventure. Elk Entertainment Novels is a well-known publisher that has made a name for itself in the field. In this piece, we’ll talk about the appeal of historical romance books and dive into the world of Elk Entertainment Novels’ interesting stories.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TERKAIT

REKOMENDASI
ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI