Telset.id, Singapura – Qualcomm menggelar Snapdragon SEA Summit 2025 hari ini. Melanjutkan momentum dari CES 2025, gelaran ini menjadi ajang bagi para pemimpin industri, mitra OEM, dan pakar teknologi untuk membahas inovasi Snapdragon X Series.
Disebut akan menentukan masa depan komputasi, Snapdragon X Series sendiri datang dengan teknologi terbaru yang berfokus pada kecerdasan buatan dan efisiensi daya. Chipset ini terdiri dari Snapdragon X Elite, Snapdragon X Plus (dengan varian 10-core dan 8-core), dan Snapdragon X.
Beberapa fitur unggulan dari platform meliputi Neural Processing Unit (NPU) canggih dengan performa AI hingga 45 TOPS, yang memungkinkan pemrosesan yang lebih cepat dan efisien; CPU Qualcomm Oryon yang mengoptimalkan performa tinggi dengan efisiensi daya yang lebih baik; serta dukungan untuk Copilot+ PCs, yang menghadirkan pengalaman komputasi Windows berbasis AI
BACA JUGA:
- Qualcomm Isyaratkan Tanggal Peluncuran Snapdragon X Elite
- Qualcomm Siapkan Prosesor Snapdragon X Plus Varian Baru, Lebih Bertenaga
Selain itu, ada konektivitas cepat dengan Wi-Fi 7 dan jaringan 5G multi-gigabit untuk kinerja yang lebih responsif; serta optimasi jaringan berbasis AI, yang memberikan pengalaman lebih baik bagi pengguna yang mengandalkan produktivitas tinggi.
Acara Snapdragon SEA Summit dihadiri oleh beberapa pemimpin industri teknologi, termasuk Kedar Kondap (Qualcomm) yang membahas komputasi berbasis AI; Nitin Kumar (Qualcomm) yang menjelaskan integrasi model bahasa besar dalam perangkat; Adam Owee (Microsoft) yang menyoroti kolaborasi perangkat berbasis Snapdragon X; Jimmy Lin (ASUS), Paul Carter (Dell), Yogesh Bhatia (HP), dan Sachin Bhatia (Lenovo) yang membagikan wawasan mereka mengenai perangkat terbaru yang menggunakan Snapdragon X Series.
Sementara, beberapa perangkat berbasis Snapdragon X Series turut diperlihatkan dalam acara Ini, meliputi
ASUS ProArt PZ13 dengan Snapdragon X Plus 8-core; ASUS Zenbook A14 dengan Snapdragon X 8-core; Lenovo IdeaPad 5x 2-in-1 dan IdeaPad Slim 5x, yang sama-sama menggunakan Snapdragon X Plus 8-core.
Ada juga Lenovo Yoga Slim 7x serta HP OmniBook X, masing-masing dilengkapi Snapdragon X Elite 12-core; ,Acer Swift Go 14 AI dengan Snapdragon X Plus 8-core.
Snapdragon X Series dan Transformasi Digital di Indonesia
Dengan pertumbuhan ekonomi digital yang pesat, Indonesia siap memanfaatkan keunggulan Snapdragon X Series dalam berbagai sektor. Integrasi teknologi AI dalam perangkat komputasi diharapkan dapat meningkatkan produktivitas, mempercepat inovasi, serta mendorong perkembangan industri kreatif dan bisnis berbasis teknologi.
BACA JUGA:
Snapdragon SEA Summit 2025 menjadi panggung utama untuk melihat bagaimana inovasi Qualcomm dapat mengubah cara kita bekerja dan berinteraksi dengan teknologi di masa depan.
