Telset.id, Jakarta – OpenAI saat ini telah mencapai kesepakatan bersama Financial Times untuk melatih model AI dari ChatGPT baru yang akan digunakan oleh publikasi tersebut.
Menurut pengumuman resminya, Financial Times dan OpenAI menegaskan bahwa para pembuat ChatGPT akan memanfaatkan gaya jurnalisme Financial Times untuk melatih model bahasa besarnya. Kolaborasi ini akan menghasilkan produk beserta fitur AI untuk para pembaca Financial Times.
Selain itu, ChatGPT akan memasukan tautan ke halaman di Financial Times ketika ada chatbot-nya menyantumkan informasi dari publikasi tersebut dalam tanggapannya kepada pengguna.
BACA JUGA:
- Ternyata! Google, Meta, dan OpenAI Latih AI dengan Video YouTube
- Lebih Mudah, Sekarang Bisa Pakai ChatGPT Tanpa Akun
Melansir dari Engagdet, CEO Financial Times John Ridding menegaskan bahwa benar adanya praktik pembayaran dari platform AI kepada penerbit atas penggunaan materinya di model AI.
Walaupun John juga menyebutkan bahwa publikasinya terus berkomitmen pada jurnalisme yang dibuat oleh manusia. Sayangnya dia tidak merinci informasi pembayaran dari AI atas data yang digunakan oleh platform AI.
Namun, di awal tahun ini, The Information melaporkan bahwa OpenAI menawarkan para penerbit pembayaran sekitar $1 juta dan $5 juta per tahunnya untuk melisensikan konten mereka agar bisa memanfaatkan model AI.
Sekadar informasi AI generatif hanya akan bisa bekerja jika data pelatihan digunakan untuk melatih model yang mendukungnya. Sejauh ini banyak para penyedia AI mencari data dari internet dan ini tanpa persetujuan para pemilik data, dan perusahaan terus mencari sumber terbaru agar model AI-nya bisa terus diperbarui.
Walaupun sekarang Financial Times bekerja sama dengan OpenAI, namun ada beberapa publikasi yang masih enggan memberikan konten mereka kepada perusahaan pembuat AI secara gratis. The New York Times dan BBC juga meminta OpenAI untuk menghapus data mereka dari ChatGPT.
BACA JUGA:
- Meta AI Kesulitan Bikin Gambar Wajah dengan Ras Berbeda
- OpenAI Kenalkan Model AI Sora, Bisa Bikin Video HD 1 Menit!
Sebenarnya ini bukan kolaborasi pertama yang dilakukan oleh OpenAI. Sebelumnya perusahaan ini telah menjalin kesepakatan finansial penerbit terkemuka agar modelnya tetap terlatih. Penerbit ini adalah Axel Speringer untuk melatih model baru dari Politico dan Business Insider di Amerika, serta Bild dan Die Welt di Jerman. [FY/IF]